Jordi Alba menegaskan siap membantu Barcelona lepas dari jerat krisis. Wakil kapten Barca itu rela kalau memang gajinya kembali dipangkas.
Barcelona seperti diketahui masih belum lepas dari jerat krisis keuangan. Krisis ini disebut merupakan warisan dari presiden sebelumnya, Josep Maria Bartomeu.
Era Bartomeu memang diwarnai skandal, termasuk soal manipulasi laporan finansial, juga mismanajemen. Di bawah kepemimpinannya, Los Cules dinilai serampangan melakukan pembelian dan menggaji pemain.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat ini Barcelona masih terjerat utang seperti 1,45 miliar Euro (Rp 21,8 triliun). Baru-baru ini Kepala Bidang Keuangan Barcelona Eduard Romeu menyebut bahwa klubnya butuh suntikan dana segar sebesar 500 juta Euro untuk lepas dari krisis.
Nah, salah satu cara Barcelona untuk memperpanjang napas adalah kembali melakukan pemotongan gaji. Kabarnya mereka akan memangkas maksimal 50% angka gaji dari pemain.
Salah satu pemain senior Barcelona Jordi Alba menegaskan ia dan tiga kapten lainnya siap menerima keputusan itu.
"Tidak perlu ada keraguan soal komitmen kami. Keempat kapten tim, kami siap untuk membantu," ujar Jordi Alba.
"Saya siap membantu, seperti kapten-kapten lainnya juga. Semua hal yang perlu saya bicarakan itu, akan saya lakukan langsung dengan klub," tandas pemain 33 tahun itu seperti dilansir Sport.