Hore! Barcelona Raup Rp 3,2 T dari Penjualan Hak Siar

Barcelona mendapat dana segar 207,5 juta euro (Rp 3,2 triliun). Uang tersebut berasal dari penjualan hak siar klub sebesar 10 persen.

Kabar tersebut disampaikan Barcelona di laman resmi klub, Kamis (30/6/2022) malam WIB. 10 persen hak siar Blaugrana diakuisisi perusahaan investasi global, Sixth Street.

Sixth Street, yang berkantor pusat di San Francisco, menanamkan modal 207,5 juta euro kepada Barcelona untuk hak siar klub selama 25 tahun. Dengan transaksi ini, FC Barcelona menghasilkan total keuntungan modal sebesar 267 juta euro musim ini.

[Gambas:Twitter]

Penjualan hak siar Barcelona sebelumnya sudah disepakati anggota dewan klub (socios) dalam Majelis Umum pekan lalu. Kerja sama ini merupakan salah satu dari dua 'tuas' ekonomi Los Cules demi bisa bangkit dari krisis ekonomi.

Seperti diketahui, Barcelona dihantam krisis finansial akibat manajemen buruk pada era Josep Maria Bartomeu, serta diperparah pandemi COVID-19 pada 2020. Klub asal Catalunya itu pun terjerat utang mencapai 1,45 miliar euro (Rp 21,8 triliun).

"Kami mengaktifkan tuas ekonomi dan menjalankan strategi kami yang sabar, berkelanjutan, dan efisien untuk memperkuat basis keuangan Klub," kata presiden Barcelona, Joan Laporta.

"Sixth Street adalah pendukung kuat sepak bola, adalah investor olahraga dan media global yang berpengalaman, dan sebagai mitra akan membawa pengetahuan dan sumber daya yang signifikan sambil memungkinkan kami untuk mengelola operasi kami secara mandiri," ujarnya.

Direktur Sixth Street, Alan Waxman, angkat bicara soal akusisi 10 persen hak siar Barcelona. Dia percaya investasi ke Camp Nou bakal berdampak positif di masa depan.

"Kami percaya pada strategi yang diterapkan oleh Joan Laporta dan FC Barcelona dan kami bangga bahwa salah satu klub sepakbbola tersukses telah memilih kami untuk menjadi mitra dan penyedia solusi permodalan mereka", ucap Waxman.

*kurs 1 Euro: Rp 15,574.