Permainan Real Madrid dikritik meski sukses besar dengan mendulang tiga trofi di 2021/2022. Pemain sayap Madrid Lucas Vazquez menampik komentar miring itu.
Pada musim lalu, Los Blancos berhasil memboyong gelar juara LaLiga, Piala Super Spanyol, dan Liga Champions. Trofi yang terakhir disebut diperoleh Madrid dengan serangkaian comeback-comeback spektakuler untuk mendepak Paris Saint-Germain (16 besar), Chelsea (perempatfinal), dan Manchester City (semifinal).
Meski demikian, sebagian justru memandang penampilan Madrid kurang meyakinkan. Salah satunya adalah pelatih Barcelona Xavi Hernandez, dengan mengatakan bahwa timnya memiliki tekanan untuk memenangi pertandingan dengan permainan bagus bukan asal menang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lucas Vazquez menilai permainan bagus bukan melulu sepakbola menyerang. Selain itu kritik tersebut dianggapnya kurang masuk akal lantaran Real Madrid sukses merebut tiga piala.
"Bermain bagus itu berarti juga bertahan dengan baik, membuat serangan-serangan balik yang bagus, melakukan penyelesaian dengan bagus, fokus, memiliki karakter untuk melakukan comeback," sebut pesepakbola berusia 31 tahun itu dalam wawancaranya dengan AS.
"Ada banyak gaya bermain, semuanya sah-sah saja, tapi apa yang kami sukai di atas semuanya adalah menang. Pada musim ini kami telah memenangi Liga Champions, liga, dan Piala Super Spanyol. Tiga titel yang penting itu tidak dimenangi dengan permainan yang buruk."
"Pada akhirnya, kita toh mengejar hal yang sama. Ini cuma berdebat demi sekadar perdebatan dengan kami yang jelas-jelas sudah menjadi juara," Vazquez menambahkan komentarnya terkait kritkik terhadap permainan Real Madrid.
(rin/krs)