.webp)
Barcelona memang kembali ke jalur kemenangan usai menang tipis atas Deportivo Alaves 2-1. Pelatih Xavi Hernandez menyalahkan media terkait performa Barca yang kurang meyakinkan.
Barca menjamu Alaves di Stadion Montjuic pada pertandingan LaLiga, Minggu (12/11/2023). Los Blanquiazules langsung membungkam publik tuan rumah setelah Samu Omorodion membuka skor hanya setelah 18 detik.
Keunggulan Alaves bertahan sampai turun minum, tapi Barcelona berhasil bangkit di paruh kedua. Penyerang veteran top Robert Lewandowski tampil sebagai pahlawan Los Cules karena mencetak dua gol balasan untuk memastikan kemenangan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski menang, penampilan Barca tidak cukup memuaskan. Sebagian suporter dilaporkan sempat mencemooh Lewandowski dkk di tengah pertandingan. Sementara itu Barca belakangan ini gencar dikritik karena tampil buruk sejak kekalahan di El Clasico.
Pelatih Barcelona Xavi menyebut, kritik dari media berdampak negatif untuk pemain-pemain mudanya. "Tidak diragukan lagi apa yang ada di media memengaruhi bagaimana tim bermain," ucap mantan gelandang top Spanyol ini di ESPN.
"[Media] menciptakan situasi dan skenario bahwa, bagi saya, itu tidak nyata. Dan itu memengaruhi, sudah pasti, tim. Hal itu pernah terjadi kepada saya saat masih bermain, dan itu sedang terjadi pada para pemain saya," lanjut Xavi.
Ada hal-hal negatif yang sama sekali tidak bagus atau positif. Di atas semuanya, hal itu memengaruhi pemain-pemain termuda. Anda lihat [Inigo] Martinez, Lewandowski, [Joao] Cancelo, dan Guendogan, tidak berpengaruh. Namun, kami 'kan punya banyak pemain muda dan kami harus melindungi mereka dan memberi mereka kepercayaan diri."
"[Penampilannya] memang salah kami, tentu saja, tapi para pemain muda merasakan tekanan yang sebulan lalu tidak ada. Ini adalah sebuah situasi sulit yang harus kami atur, tapi sulit, terutama setelah kebobolan gol cepat," Xavi menambahkan.
(rin/bay)
