Preview Liverpool Lawan Spurs dalam Grafik

Preview Liverpool Lawan Spurs dalam Grafik

- Sepakbola
Minggu, 30 Mar 2014 15:50 WIB
Getty Images/Paul Gilham
Jakarta -

Premier League akhir pekan ini menyuguhkan pertandingan yang tak kalah menariknya dengan Arsenal melawan Manchester City, Sabtu (29/3/2014). Kali ini, Liverpool akan menjamu Tottenham Hotspur.

Kedua tim tentu akan sama-sama ngotot merebut kemenangan dari laga yang akan berlansung di Anfield, Minggu (30/3) malam ini.

Jika meraih tiga poin, maka Liverpool bisa merebut posisi puncak klasemen sementara dari tangan Chelsea. Sebabnya, tim London tersebut dikalahkan Crystal Palace di laga Liga Inggri semalam. Apalagi salah satu pesaing juara lainnya, Manchester City, juga masih tersendat karena ditahan imbang Arsenal di Stadion Emirates.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Raihan tiga poin mesti dipastikan Luis Suarez dkk, jika mereka memang serius ingin merebut mahkota juara Liga Inggris.

Sementara itu bagi Spurs, laga ini bisa jadi ajang balas dendam. Pada pertemuan pertama di White Hart Lane, Michael Dawson dkk. ditundukkan lima gol tanpa balas oleh The Reds, yang berujung pada pemecatan Andre Villas-Boas.

Mengalahkan Liverpool di kandangnya sendiri, dan menghambat laju mereka dalam perebutan gelar, tentu jadi pembalasan yang setimpal.

Tapi, bukan berarti hal itu bisa dilakukkan dengan mudah. Meski Spurs sudah mulai bangkit dari dua kekalahan beruntun di Liga Inggris dan setelah tersingkir dari Benfica di Europe League, Liverpool sendiri masih dalam performa terbaiknya musim ini.

Brendan Rodgers mampu membawa anak asuhnya mendapatkan tujuh kemenangan beruntun. Belum lagi jika berbicara tentang dua mesin gol Liverpool, Luis Suarez dan Daniel Sturridge, yang sudah menghasilkan 48 gol musim ini. Raihan tersebut delapan gol lebih banyak dari total gol Spurs musim ini.

Kabar baik di kubu Spurs adalah mulai sembuhnya striker Emannuel Adebayor. Setelah absen melawan Southampton, penyerang asal Togo ini dikabarkan bisa merumput pada pertandingan kali ini.

Tapi jika belum, maka Tim Sherwood masih memiliki Christian Erikssen. Gelandang yang telah mencetak lima gol dan empat assist ini, pada pertandingan melawan The Saints pekan lalu sukses melesakkan dua gol. Selain itu, Roberto Soldado pun tentu siap untuk memimpin barisan penyerangan Spurs.

Satu hal yang bisa menguntungkan Sherwood adalah naik turunnya performa barisan pertahanan Liverpool. Selain telah kebobolan 39 gol di musim ini, dalam dua pertandingan terakhir gawang Simon Mignolet selalu bisa dibobol oleh lawan-lawannya.

Sunderland bisa memasukkan satu gol, sementara Cardiff malah bisa tiga kali membobol Liverpool. Tak heran jika dalam sesi konfrensi pers Sherwood mengatakan bahwa Spurs akan tampil menyerang.

Di kubu tuan rumah, Brendan Rodgers sendiri bisa memainkan semua pemain terbaiknya. Setelah memainkan Phillipe Coutinho melawan Sunderland, Rodgers kemungkinan akan menurunkan Raheem Sterling untuk menemani Suarez dan Sturridge di lini depan.

Apalagi jika Tottenham kembali memainkan skema garis pertahanan yang tinggi, seperti kala melawan Chelsea. Maka Rodgers bisa menggunakan kecepatan Sterling dalam skema serangan balik. Jangan lupa, musim ini Liverpool telah mencetak delapan counter-attack goal, tertinggi diantara tim-tim Premier League lainnya.

Satu hal yang bisa membuat Rodgers bernafas lega adalah kinerja Spurs melawan tim-tim papan atas. Dari sembilan kali bertanding melawan Chelsea, Man.City, Arsenal, Everton, dan Liverpool, hanya satu kemenangan yang diperoleh Spurs yaitu ketika mengalahkan Everton 1-0. Sisanya Spurs kalah 6 kali dan imbang dua kali.

Kunci Pertandingan

Barisan pertahanan dan gelandang Spurs mesti hati-hati dalam melakukan tekel, pelanggaran, atau saat tendangan pojok. Pasalnya Liverpool memang menjadi rajanya bola-bola mati di Liga Inggris.

Total 28 gol telah dicetak oleh 'Si Merah' entah melalui tendangan bebas langsung, sepak pojok, atau titik penalti.

Sementara itu, Liverpool mesti mewaspadai tendangan jarak jauh Tottenham. Dari jumlah kebobolan 39 kali, delapan kali Liverpool kebobolan melalui tendangan jarak jauh. Padahal Tottenham adalah tim yang sering melancarkan serangan dari luar kotak penalti.

Tercatat 51% tendangan dari total attempts Spurs dilakukan dari luar kotak 18 yards. Ini pun sukses membuahkan hasil. Dari 40 gol yang telah diciptakan Spurs, sembilan diantaranya adalah hasil tendangan jarak jauh.

Lalu apalagi faktor-faktor menentukan dari pertandingan Liverpool-Spurs ini? Mari simak infografis di bawah ini.








(a2s/cas)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads