Desailly merupakan anggota tim nasional Prancis kala juara Piala Dunia 1998, yang juga memenangi Piala Eropa 2000. Tak mengherankan kalau eks pemain AC Milan dan Chelsea itu berharap Piala Dunia 2018 mengulang final dua dekade lalu.
Baca juga: 'Prancis Masih Kurang Konsisten' |
Prancis dan Brasil sendiri sejauh ini merangkai hasil-hasil cukup bagus menuju ke turnamen yang berlangsung di Rusia tersebut. Sejak kalah di final Piala Eropa 2016 silam, Prancis melalui 19 pertandingan dengan 12 kemenangan dan hanya tiga kali kalah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejak ditangani Tite, Brasil cuma menelan satu kekalahan dalam 19 pertandingan terakhir. Selecao menang 15 kali dan berimbang tiga kali.
"Unggulan di samping Prancis, saya akan bilang Brasil. Dan kenapa tidak sebuah duel Prancis vs Brasil di final? Untuk menandai 20 tahun kemenangan kami, itu akan bagus," ungkap Desailly kepada Omnisport dilansir Soccerway.
Desailly juga memperkirakan Argentina bisa melaju bagus, meski susah payah di kualifikasi. La Albiceleste baru memastikan lolos di laga terakhir, menempati posisi tiga CONMEBOL. Skuat arahan Jorge Sampaoli juga baru saja dihajar Spanyol 1-6.
"Saya juga punya keyakinan kuat terhadap Argentina, meskipun mereka kesulitan lolos. Terkadang negara-negara yang punya isu-isu tim mendapatkan panggilan untuk bangkit," sambungnya.
"Saya benar-benar berpikir Argentina bisa melakukan sesuatu. Bukan karena Messi, tapi karena saya rasa keseluruhan tim bisa membuktikan sesuatu," tandasnya.