.webp)
Juventus tersisih meski menang 3-1 atas juara bertahan Real Madrid di Santiago Bernabeu, Kamis (12/4/2018) dinihari WIB, pada leg kedua perempatfinal. Madrid yang unggul agregat 4-3 berhak lolos ke semifinal.
Banyak orang menganggap peluang Juventus sudah tertutup setelah mereka kalah 0-3 dari Madrid di Turin. Akan tetapi, Juventus membuktikan bahwa anggapan itu keliru.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Akan tetapi, Juventus kemudian dihukum penalti di injury time karena Medhi Benatia dianggap melanggar Lucas Vazquez. Penalti itu sukses dikonversi menjadi gol oleh Cristiano Ronaldo.
Seusai pertandingan, bek Juventus Giorgio Chiellini mengungkit kemenangan kontroversial Madrid atas Bayern di perempatfinal musim lalu.
"Ini seharusnya tak mengejutkan. Bayern Munich melaluinya musim lalu dan sekarang giliran Juve," kata Chiellini kepada Mediaset Premium.
Pada laga melawan Madrid di Bernabeu pada musim lalu, Bayern yang kalah 1-2 di leg pertama unggul 2-1 dalam 90 menit. Namun, Bayern kehilangan Arturo Vidal yang diganjar kartu merah meski melakukan tekel bersih terhadap Marco Asensio.
Baca juga: Robben Merasa Bayern Dirampok di Bernabeu |
Kontroversi lainnya terjadi di extra time. Ronaldo mencetak gol dari posisi offside, tapi disahkan oleh wasit. Madrid yang unggul jumlah pemain akhirnya mencetak tiga gol di extra time dan menang 4-2.
"Kami sedih, karena kami menampilkan permainan yang kami inginkan dan musim lalu hal yang sama terjadi kepada Bayern Munich," tutur Benatia.
"Real Madrid adalah tim hebat, tapi setiap kali ada perlawanan, mereka mendapatkan keputusan yang menguntungkan dan Cristiano Ronaldo mencetak gol," katanya.
