Messi dan Argentina telah angkat koper lebih dahulu. Setelah lolos sudah payah dari babak grup, langkah Albiceleste terhenti di babak 16 besar setelah ditekuk Prancis 3-4 pada akhir pekan lalu.
Di pertandingan itu, Messi -- sekalipun mengemas sepasang assist -- kalah bersinar dari bintang muda Les Bleus Kylian Mbappe yang mencetak dua gol penentu kemenangan timnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelahnya, Ronaldo dan Portugal masuk kotak menyusul Argentina. Selecao das Quinas dipaksa mengakui ketangguhan Uruguay usai kalah 1-2. Kecemerlangan Edinson Cavani yang memborong gol La Celeste menutupi sorotan pada Ronaldo, yang gagal berkontribusi nyata.
Hazard akan memimpin Belgia saat menghadapi Jepang, Selasa (3/7) dinihari WIB. Hazard siap merebut panggung di Piala Dunia 2018.
"Ronaldo dan Messi sudah tidak ada lagi di Piala Dunia. Jadi sekarang waktunya untuk bersinar," ucap Hazard, yang dilansir Sky Sports. "Aku cuma ingin lolos ke perempatfinal dan semifinal."
Menghadapi Jepang, Belgia sudah pasti diunggulkan. Skuat Red Devils sedang dalam Generasi Emas yang dibuktikan dengan 100 persen kemenangan di babak grup dan produktivitasnya usai mengemas sembilan gol dalam tiga pertandingan.
"Kupikir kami telah mencapai level terbaik di dalam karier kami," ungkap Hazard. "Romelu (Lukaku) bergabung dengan sebuah klub yang sangat besar (Manchester United) dan mencetak banyak gol, Dries (Mertens) sejauh ini menjadi salah satu pencetak gol terbaik di Italia dalam dua atau tiga tahun terakhir."
"Aku sendiri mungkin yang paling kurang mencetak gol ketimbang mereka, tapi aku selalu bisa menciptakan sesuatu," lugas penggawa Chelsea itu.
Kompaknya Messi-Ronaldo dalam Hal Puasa Gol, Simak Videonya:
(rin/nds)