Namun, kekhawatiran itu akhirnya tidak terjadi. Setelah beristirahat cukup, Rakitic mampu tampil selama 120 menit untuk mengantar Kroasia mengalahkan Inggris 2-1 di Stadion Luzhniki, Kamis (12/7) dinihari WIB.
Di pertandingan itu, Rakitic melakukan sentuhan pada bola terbanyak di antara pemain-pemain Kroasia (98), dengan tingkat akurasi 81%. Rakitic melepaskan satu tembakan dan satu umpan kunci.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Semalam aku terserang demam, hampir 39 [derajat]," ungkap Rakitic dilansir FourFourTwo. "Aku berbaring di ranjang menemukan kekuatan untuk bermain dan terbayar."
"Aku bersedia bermain di final bahkan tanpa satu kaki kalau perlu," cetus penggawa Barcelona ini.
Kroasia akan memperebutkan trofi juara dunia melawan Prancis dalam final yang digelar Minggu (15/7). Peluang bagi Kroasia untuk membalas kekalahan 20 tahun lalu.
Final yang Bersejarah Bagi Kroasia, Simak Videonya:
(rin/nds)