Bentancur resmi menjadi pemain Juve pada musim panas 2017. Transfer pemain 21 tahun ini adalah salah satu bagian dari kesepakatan penjualan Carlos Tevez ke Boca Junior di tahun 2015.
Ada rasa senang bercampur ketakutan saat Bentancur mengetahui bahwa dirinya dilepas ke Juventus. Masalah adaptasi dengan aktivitas lingkungan baru yang utama.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Teror Ronaldo Menanti Gawang Roma |
"Ketika Boca memberi tahu aku terkait kemungkinan pindah ke Juventus, aku sangat senang, tetapi juga sangat takut," kata Bentancur kepada DAZN, yang dikutip oleh Football Italia.
"Kemudian aku berpikir: 'sekarang aku harus pergi ke Italia, hanya dengan ayahku, meninggalkan keluargaku, belajar bahasa Italia ... bagaimana aku melakukannya?' Pada akhirnya aku sangat senang, tetapi tetap agak takut, sih," sambungnya.
Baca juga: 'Inter Milan Ingin Jual Icardi ke Juventus' |
Bentancur juga bercerita soal pertemuannya dengan Ronaldo. Pria asal Uruguay itu tak percaya Ronaldo memanggil namanya saat di Piala Dunia 2018. Pada akhirnya kedua pemain itu main bareng di Juve.
"Aku bertemu dia di Piala Dunia Rusia. Kami bertemu di pusat anti doping setelah laga Portugal melawan Uruguay. Dia tahu aku dan memanggil namaku saat itu. Aku sangat tidak menyangka," ungkapnya.
"Kemudian saat pertama kali melihat dia berlatih di Turin, aku langsung berpikir: 'Dia seperti binatang'. Cara dia berlatih sangat istimewa dan pemain ini selalu tampil 100 persen," Bentancur menambahkan.
(ran/ran)