Beni menjadi satu-satunya pemain dari Liga 2 yang dipanggil Indra Sjafri untuk menjalani seleksi menuju Piala AFF 2019. Dia dipanggil bersama 37 pemainnya.
Awalnya, Beni minder. Apalagi, pemain-pemain yang lain merupakan skuat dari klub-klub Liga 1.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pertama minder sama pemain lama yang masuk ke sini, tapi lama-lama enak. Kebetulan, ada teman juga pas seleksi Timnas U-19, jadi lebih mudah adaptasinya," kata Beni, di Stadion Madya, Senayan, Jumat (18/1/2019).
Di posisinya sebagai striker, selain Beni, Indra juga memanggil tiga pemain yang memiliki peran serupa, yaitu Marinus Wanewar, Dimas Drajad, dan Ezra Walian. Nama terakhir belum bergabung karena mengikuti pramusim bersama klubnya di Eropa.
Beni tak menampik nama-nama yang disebutkan lebih difavoritkan. Tapi, dia yakin dengan kemampuannya asal mengikuti instruksi pelatih. Apalagi di seleksi tahap kedua ini dia merasa sudah banyak kemajuan dari segi teknik dan taktik.
"Sangat sengit sekali ya. Di depan itu ada Osvaldo Haay, Egy Maulana Vikri dan Saddil Ramdani, Billy Keraf, tapi saya selalu optimistis masuk 30 pemain," katanya.
Apalagi, beni menilai dirinya sama-sama bagus saat berperan sebagai striker atau winger. Tapi, dia menyerahkan pilihan kepada pelatih.
"Saya tergantung pelatih. Pelatih ingin saya striker, tapi saya nyaman di winger. Soalnya, polanya enak main dua kali sentuhan. Nusuk-nusuknya menyesuaikan situasional," ujar dia.