Bagi Atep, Djanur Tak Ada Duanya

One on One

Bagi Atep, Djanur Tak Ada Duanya

Mukhlis Dinillah - Sepakbola
Rabu, 23 Jan 2019 12:50 WIB
Djajang Nurjaman saat menjadi pelatih Persib Bandung. (detikSport/Mochamad Solehudin)
Bandung - Sepuluh tahun bersama Persib Bandung membuat Atep pernah merasakan 'sentuhan' sederet pelatih. Sosok Djajang Nurdjaman yang paling berkesan baginya.

Djajang dipercaya menjadi arsitek Maung Bandung musim 2012 - 2017. Dalam kurun waktu lima tahun, Atep merasakan manis pahitnya dilatih pemain Persib tahun 1985 - 1995 itu.

Momen berkesan bersama Djanur, sapaan karin Djajang Nurdjaman, yakni kala Persib berhasil menjuarai Indonesia Super League (ISL) 2014. Itu menjadi catatan sejarah bagi Atep.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Semuanya berkesan (berkesan). Tapi kalau harus memilih salah satu, tentu pak Djajang. Karena beliau bersama saya mengangkat tropi bawa Persib juara (ISL)," kata Atep dalam One on One detikSport di Lapangan Lodaya, Kota Bandung, Rabu (23/1/2019).


Pemain 33 tahun ini cukup mengenal dekat sosok Djanur. Dia bilang pria yang kini menangani Persebaya Surabaya itu sering memberinya motivasi dan nasihat secara khusus.

"Beliau sering memberikan banyak pelajaran buat saya. Memberikan masukan-masukan positif buat saya," tutur dia.

Kedekatan keduanya juga terjalin saat Djanur mempercayakan ban kapten kepada Atep di beberapa musim. Julukan Lord (raja) pun disematkan untuk pemain bernomor punggung itu saat ditangani Djanur.

"Tak pernah terbayangkan bagi saya bisa jadi kapten di tim sebesar Persib. Tapi, pak Djajang mempercayakan itu kepada saya. Mungkin saya dilihat bisa memimpin yang lain," kata bapak dua anak tersebut.




(mud/fem)

Hide Ads