Menyusul Gede Widiade, Lima Pengurus Persija Jakarta Ikut Mundur

Jakarta - Setelah Direktur Utama Persija Jakarta Gede Widiade dan Chief Operating Officer M. Rafil Perdana mundur, lima pengurus lain Macan Kemayoran mengambil langkah serupa.

Lima orang yang memilih meninggalkan posisinya di Persija Jakarta antara lain Direktur Marketing dan Komersial Persija Andika Suksmana, Ketua Panpel Persija Budi Saputra, Prasetyo (Wakil Ketua Panpel), Arvi Perwira (Manajer Persija U-19) dan Erwan (Manajer Persija U-16).

"Saya mendapat info seperti itu (lima orang mundur dari Persija). Beberapa dari mereka juga bersurat ke manajemen dan mereka juga pamit ke saya," kata Rafil.

Baca juga: Gede Widiade Mundur dari Jabatan Dirut Persija

"Ya, kalau menurut saya Persija ada sebelum kami bergabung. Dengan kepergian saya dan Pak Gede, teman-teman lain bisa fokus bantu Persija. Tapi saya kembalikan ini keputusan mereka masing-masing, saya tak bisa menghalangi juga. Bukan kapasitas saya untuk berbicara ke mereka untuk hal itu," Rafil menjelaskan.

Rafil juga menjelaskan kepergian dirinya dan Gede tak akan menyulitkan Persija secara organisasi. Posisi Gede saat ini diambil alih oleh Kokoh Afiat.

"Saya rasa tim sebesar Persija gampang saja apabila ingin mencari orang-orang profesional untuk menempati jabatan itu. Karena mereka juga direktur secara profesiona," ungkapnya.

Baca juga: Gede Mundur Bukan karena Dokumen Temuan Satgas

Sementara itu, Budi Saputra mengatakan alasan dirinya tidak aktif lagi di Persija lantaran Surat Keputusan Panitia Pelaksana sudah habis.

"SK panpel Persija 2018 sudah dibubarkan pada saat 14 Desember 2018. Jadi bukan mundur memang sudah tak ada. Tapi tetap support pak Gede dan mas Rafil," kata Budi, terpisah.

Sampai berita ini diturunkan, detikSport sudah mencoba menghubungi Kokoh Afiat. Namun sampai kini tak ada respons. (mcy/din)