.webp)
Modric gagal mengangkat performa Real Madrid saat menjamu Ajax di leg kedua babak 16 besar Liga Champions yang dihelat di Santiago Bernabeu, Rabu (6/3/2019) dini hari WIB tadi. Mengantung keunggulan 2-1 dari leg pertama, Madrid malah hancur lebur usai kalah 1-4.
Tak ada sama sekali semangat diperlihatkan para pemain di atas, terutama Modric sebagai jenderal di lapangan. Apalagi status Modric saat ini adalah pemain terbaik dunia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tapi, performa Modric di atas lapangan seperti tidak menggambarkan dirinya adalah pemegang bola emas dan trofi FIFA Best World Player. Bermain 90 menit, Modric melepaskan satu attempts, 83 persen umpannya sukses, dua kali dribel, empat tekel, dan satu kali kehilangan bola.
Modric memang masih bagus ketimbang dua gelandang Madrid lainnya, yakni Toni Kroos dan Casemiro, di laga itu. Meski begitu, Modric tentu yang diharapkan bisa memgangkat permainan timnya.
Boro-boro membantu performa Madrid, Modric saja sudah kewalahan menghadapi agresivitas gelandang muda Ajax, Frenkie de Jong, yang bermain luar biasa. Ada satu momen di mana De Jong mampu membuat Modric sampai dibuat keteteran menjaganya. Saat itu De Jong yang baru saja merebut bola dari Vinicius Junior, dengan mudah mengecoh Modric sampai terjatuh.
Hal ini seperti mengingatkan pada momen di leg kedua semifinal Copa del Rey saat Madrid dikalahkan Barca. Saat itu Modric juga kerepotan menjaga Messi dan sampai harus menarik jersey pemain Argentina itu.
Momen itu sampai dibuat lelucon di dunia maya, termasuk oleh Barca. Kini setelah dikecoh oleh De Jong, Modric bakal jadi korban meme lagi gak ya?
Satu lagi, kekalahan Madrid di babak 16 besar membuat Modric jadi pemenang Ballon d'Or pertama yang gagal meloloskan timnya ke perempatfinal Liga Champions setelah Kaka bersama AC Milan pada 2007.
(mrp/rin)
