.webp)
The Reds akan menghadapi Porto di babak perempatfinal. Mereka jadi tuan rumah lebih dulu di Anfield pada 9/10 April sebelum gantian melawat ke Do Dragao sepekan setelahnya.
Bagi Liverpool, ini adalah ulangan duel babak 16 besar musim lalu. Saat itu Liverpool menang telak 5-0 di kandang Porto lewat hat-trick Sadio Mane sebelum bermain imbang tanpa gol di kandang sendiri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski punya kenangan manis saat bertemu Porto, Klopp meminta Liverpool tak memandang remeh jagoan Portugal itu. Apalagi Porto bisa sampai perempatfinal dengan status juara grup plus mengalahkan AS Roma di babak 16 besar.
"Komentar saya? Lawannya Porto dan kami pernah menghadapi mereka. Kami tahu betapa bagusnya mereka musim lalu," ujar Klopp di situs resmi klub.
"Hasilnya memang aneh; Tentu saja hasil yang sangat bagus untuk kami, tapi aneh juga. Kami melihat karakter Porto yang sebenarnya di leg kedua serta kualitas tim mereka," sambungnya.
Dilansir Opta, Liverpool tak pernah kalah saat menghadapi Porto di kompetisi Eropa dengan tiga kemenangan dan tiga imbang dari enam pertemuan. Selain itu mereka selalu bisa menyingkirkan tim-tim Portugal di perempatfinal kompetisi Eropa, dengan Porto terakhir di Piala UEFA 2000/2001.
"Saya tidak boleh sama sekali berpikir ini adalah undian terbaik untuk kami karena sebenarnya tidak seperti itu - ini hanyalah undian, kami harus bersiap menghadapi mereka dan itulah yang kami semua pikirkan sedari awal kami mempersiapkan diri untuk laga itu."
"Kami punya orang yang tahu sekali soal Porto, Pep Lijnders pernah bekerja di klub itu sebelumnya - dan dia selalu berbicara yang bagus-bagus soal klub itu. Kami punya banyak informasi dan itulah yang Anda butuhkan sebelum pertandingan, tapi Anda tetap harus melakoni laga itu dulu. Kini kami sudah tahun itu dan mari kita bersiap," tutupnya.
Baca juga: Hasil Drawing Perempatfinal Liga Champions |
