Persaingan gelar Liga Inggris kini tinggal berkutat kepada dua tim yaitu Liverpool dan Manchester City. The Reds untuk sementara memuncaki klasemen dengan 82 angka dari 33 laga. Berjarak dua poin dari City di posisi kedua dengan jumlah bertanding sekali lebih sedikit.
Liverpool unggul dua poin dari The Citizens yang tepat satu strip di bawah mereka. Namun City masih punya satu pertandingan sisa lebih banyak dari sang rival.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bek 27 tahun ini jadi kunci kukuhnya pertahanan Liverpool hanya kebobolan 20 gol di Liga Inggris. Ia tak tergantikan dan selalu tampil selama 90 menit dalam 33 laga Liverpool musim ini.
Di sisi City, Sterling memegang peranan penting di lini depan. Pemain 24 tahun itu membukukan 15 gol dan 11 assist dalam 28 pertandingan di Liga Inggris.
Pria asal Belanda itu kemudian memprediksi Sterling bakal memenangi penghargaan itu. Ia bahkan tak segan memilih sayap Manchester City ini saat voting gelar PFA.
Aturan PFA memang menyebut seorang pemain dilarang memilih rekan satu timnya atau dirinya sendiri dalam voting. Maka dari itu Van Dijk tak bisa memilih pemain Liverpool.
"Aku melakukan apa yang pikirkan dan aku pikir dia pantas mendapatkannya," kata Van Dijk yang bakal memilih Sterling dilansir dari Guardians.
"Dia mengalami musim yang fantastis. Aku pikir aku bisa memilih Bernardo Silva juga dan beberapa pemain dari Manchester City. Tapi saya hanya ingin jujur. Aku pikir dia telah banyak berkembang sebagai pemain. Kami akan melihat apakah dia akan menang," tambahnya.
Baca juga: Guardiola Menyempurnakan Sterling |