.webp)
City tumbang saat tandang ke Tottenham Hotspur Stadium, Rabu (10/4/2019) dini hari WIB. The Citizens kalah 0-1 setelah Son Heung-min mencetak satu-satunya gol Tottenham pada menit ke-78.
Meski tampil dominan dengan penguasaan bola hingga 60%, City tak banyak mengancam gawang Tottenham. Hanya dua tembakan on target yang dibuat, salah satunya penalti Sergio Aguero yang digagalkan Hugo Lloris.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gelandang City, Ilkay Guendogan, menilai timnya kurang berani saat menghadapi Tottenham. Ia juga mengakui City masih gugup menghadapi laga-laga di fase krusial Liga Champions.
"Kami tidak cukup berani dalam pertandingan dan kami membuat banyak kesalahan sederhana. Saya rasa kami gugup di laga-laga penting Liga Champions. Kami selalu membuat keputusan yang salah," ujar Guendogan kepada Sky Deutschland.
"Dalam pertandingan-pertandingan seperti ini, kami selalu ingin melakukan sesuatu yang spesial karena ini berarti (lolos) semifinal Liga Champions. Ada kalanya yang simpel lebih baik."
City sebenarnya sempat dapat peluang untuk unggul lebih dulu lewat penalti Aguero pada menit ke-13. Namun tendangan striker asal Argentina itu ditepis oleh Lloris. Insiden tersebut diakui Guendogan berpengaruh terhadap timnya.
"Momen negatif seperti kegagalan penalti Aguero selalu memukul kami. Andai saja penalti itu sukses, kami sudah akan menghukum Tottenham," lanjut Guendogan.
"Tapi sebaliknya kami justru mundur. Itu tidak boleh terjadi kepada tim besar. Itulah kenapa kami belum sampai ke sana," katanya.
City akan gantian menjamu Tottenham pada pertandingan leg kedua di Etihad Stadium, Kamis (18/4/2019) dini hari WIB.
Baca juga: Guardiola: Ayo Balas di Etihad, City! |
