Diwarnai Kontroversi, PSM Singkirkan Bhayangkara FC dari Piala Indonesia

Makassar - PSM Makassar vs Bhayangkara FC di Piala Indonesia diwarnai kontroversi. Ada gol The Guardians yang tak disahkan, Juku Eja menang dengan skor akhir 2-0.

Dalam pertandingan di Stadion Andi Mattalatta, Jumat (3/5/2019), PSM harus mengejar defisit dua gol. Pada leg I perempatfinal di Stadion PTIK, Jakarta, pekan lalu, tim Ayam Jantan dari Timur takluk dengan skor akhir 2-4.

Bhayangkara FC mempunyai kesempatan besar untuk unggul pada menit ke-26. Pemain Bhayangkara FC, Anderson Salles, gagal memanfaatkan tendangan 12 pas. Tendangannya ditepis kiper PSM, Rivky Mokodompit.

Baca juga: Kemenangan di Piala AFC Jadi Modal PSM Hadapi Bhayangkara FC

Beberapa saat kemudian, gol Bhayangkara FC tak disahkan oleh wasit yang memimpin pertandingan pada menit ke-29. Tendangan Anderson Salles masuk ke gawang, tak dianggap gol oleh wasit, skor masih 0-0.

Sesaat kemudian, PSM unggul. Lewat sebuah serangan cepat, Asnawi Mangkualam Bahar bisa mengirim umpan mendatar. M. Rahmat bisa menyelesaikan bola masuk ke gawang. Hingga babak pertama usai tak ada gol tambahan, skor 1-0 bertahan saat jeda.

Pada babak kedua, PSM menggandakan keunggulan pada menit ke-56. Meneruskan umpan tarik dari sisi sayap kanan, Rizky Pellu melepaskan tendangan keras dari dalam kotak penalti.

Baca juga: PSM Diprediksi Akan Ngotot, Bhayangkara FC Mesti Tetap Tenang

PSM terus menekan. Percobaan Wiljan Pluim pada menit ke-60 masih belum membuahkan hasil. Tendangan jarak jauhnya masih tepat di pelukan Awan Setho Raharjo.

Insiden terjadi pada menit ke-82. Pemain Bhayangkara FC, Rachmat Hidayat, berselisih dengan Rivky. Abdul Rahman turut mengintimidasi Hidayat.

Dengan hasil ini, PSM lolos ke babak semifinal Piala Indonesia. Agregrat PSM vs Bhayangkara FC 4-4, tim asuhan Darije Kalezic lolos ke babak semifinal.



(cas/fem)