10 Fakta Tottenham vs Liverpool: The Lilywhites Dominan, tapi The Reds Juaranya

10 Fakta Tottenham vs Liverpool: The Lilywhites Dominan, tapi The Reds Juaranya

Doni Wahyudi - Sepakbola
Minggu, 02 Jun 2019 09:31 WIB
Livrpool juara Liga Champions setelah mengalahkan Tottenham Hotspur 2-0 (REUTERS/Carl Recine)
Jakarta - Dalam beberapa hal teknis di atas lapangan, Tottenham Hotspur mengungguli Liverpool. Tapi sepakbola adalah soal hasil akhir, di mana The Reds yang akhirnya menang dan jadi juara.

Dua gol yang masing-masing tercipta di awal dan akhir pertandingan mengantar Liverpool menjuarai Liga Champions 2018/2019. Setelah Mohamed Salah bikin gol penalti di menit kedua, Divock Origi memastikan The Reds menang dengan tendangan mendatarnya di menit 87.

Liverpool pun meraih gelarnya yang keenam di Liga Champions. Keberhasilan yang sekaligus membayar cerita pahit tahun lalu saat tumbang 1-3 oleh Real Madrid, juga di pertandingan final.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Meski menang 2-0, Liverpool kalah jauh dalam penguasaan bola. Pun begitu, mereka tidak lebih baik dalam jumlah umpan sukses, yang bahkan nilainya terbilang sangat kecil (64%).

Berikut data dan fakta pertandingan final Liga Champions antara Tottenham Hotspur vs Liverpool:

- Ini merupakan trofi Liga Champions nomor enam yang dimenangi Liverpool. Mereka unggul jauh atas klub Inggris lainnya yang jadi pesaing terdekat (Manchester United dengan tiga gelar).

- Juergen Klopp menjadi manajer keempat Liverpool yang berhasil memenangi Liga/Piala Champions. Klopp mengikuti jejak Bob Paisley, Joe Fagan, dan Rafael Benitez.



- Klopp menjadi pelatih asal Jerman kelima yang memenangi Piala/Liga Champions. Para pendahulunya adalah Dettmar Cramer, Jupp Heynckes, Ottmar Hitzfeld, dan Udo Lattek. Namun Klopp menjadi pelatih jerman kedua yang meraihnya bersama klub non-Jerman (selain Heynckes ketika membesut Real Madrid).

- Mauricio Pochettino kini menelan dua kekalahan dari dua laga finalnya. Sebelumnya dia juga gagal mengantar Tottenham juara saat kalah atas Chelea di final Piala Liga Inggris.

- Ini merupakan final Liga Champions pertama Totteham, mereka menjadi klub Inggris nomor delapan yang bisa masuk final.

- Liverpool cuma punya pengasaan bola sebesar 35,4%. Mereka menjadi tim pertama yang memenangi final Liga Champions meski kalah dalam ball possession sejak Inter Milan mengalahkan Bayern Munich di 2010.

- Ini adalah kali pertama sepanjang sejarah final Liga Champions tidak ada satupun kartu dikeluarkan wasit.



- Mohamed Salah menjadi pemain Afrika kelima yang bikin gol di final kejuaraan antarklub Eropa. Sebelumnya ada Rabah Madjer, Samuel Eto'o, Didier Drogba, dan Sadio Mane.

- Origi menjadi pemain Belgia kedua yang bikin gol di final Liga Champions, setelah Yannick Carrasco menjebol gawang Real Madrid di 2016.

- Trent Alexander-Arnold (20 tahun dan 237 hari) menjadi pemain pertama di bawah 21 tahun yang jadi starter di final Liga Champions. (din/mrp)

Hide Ads