.webp)
Wan-Bissaka menjadi salah satu target utama MU pada bursa transfer musim panas ini. Kubu Setan Merah dikabarkan telah memberikan tawaran senilai 50 juta pound sterling (898 miliar rupah) kepada Crystal Palace untuk bek kanan berusia 21 tahun ini.
Tawaran tersebut tampaknya belum menggoyahkan The Eagles untuk melepas pria keturunan Kongo ini. Isu kepindahan Wan-Bissaka ke Old Trafford yang santer berhembus ternyata berdampak negatif kepada sang pemain.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal itu dianggap mengganggu konsentrasi Wan-Bissaka yang kini tengah tampil bersama timnas Inggris di Piala Eropa U-21. Pendapat tersebut diungkapkan pelatih tim Tiga Singa Muda, Aidy Boothroyd.
Situasi semakin tak menguntungkan bagi Wan-Bissaka setelah ia mencetak gol bunuh diri di menit akhir saat menghadapi Prancis U-21. Gol tersebut membuat Inggris harus kalah 1-2 dari Les Blues pada laga perdana grup C.
Meski begitu, ketenangan Wan-Bissaka dalam menghadapi situasi pelik ini mendapat apresiasi dari Boothroyd. Pelatih 48 tahun ini yakin pemain kelahiran London ini bakal kembali fokus di laga berikutnya.
"Ketika spekulasi itu bergulir, itu pasti akan membuat Anda arogan. Untuk seorang pemain muda, yang dia tahu hanya Crystal Palace, gila kalau bilang dia tidak memikirkannya," ujar Boothroyd dikutip dari Sportskeeda.
"Dia jelas kecewa dengan gol bunuh diri yang dibuatnya. Dengan semua kebisingan yang kini mengelilinginya, Anda bisa bayangkan jika Anda dan saya berada di posisi itu, kami mungkin akan jauh berbeda dengan dia."
"Dia sangat tenang, dia sangat bijak, dia tidak banyak bicara, tetapi jika dia bermain besok malam (melawan Rumania) saya mengharapkan fokus yang sama, energi yang sama dan saya berharap dia bangkit kembali," ungkapnya.
(pur/pur)
