Bonek Tak Dapat Kuota di Sleman, Persebaya: Itu Kebijakan PSS, tapi...

Jakarta - Persebaya Surabaya dipastikan tidak mendapat dukungan langsung Bonek Mania dari tribune stadion saat dijamu PSS Sleman. Asisten pelatih Persebaya, Bejo Sugiantoro, angkat bicara mengenai keputusan panpel PSS tersebut.

Panpel PSS tak menyediakan jatah tiket bagi Bonek pada pertandingan Liga 1 Indonesia 2019 yang akan digelar di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu (13/7) petang. Itu atas rekomendasi kepolisian dengan pertimbangan keamanan.

Baca juga: PSS Vs Persebaya, Panpel Cetak 32 Ribu Tiket

"Itu kebijakan dari PSS," kata Bejo di sela latihan skuat Persebaya di lapangan YIS, Sleman, Kamis (11/7/2019) sore.

"Tapi, siapa sih tim yang tak mau didukung oleh suporternya, kami tim sangat mengharapkan dukungan Bonek-Bonita. Karena suporter Indonesia sudah semakin maju, Bonek sudah banyak berubah, kenapa tidak boleh datang?" dia menambahkan.

Bejo pun meyakini Bonek tetap ada yang berangkat ke Sleman. Karena, dia melihat sejumlah rombongan Bonek saat tim dan official Persebaya dalam perjalanan dari Surabaya ke Sleman.

"Tapi kita tahu Bonek pasti akan datang, saya kira yakin (Bonek datang ke Sleman). Tadi perjalanan darat (tim Persebaya ke Sleman) ada Bonek, itu militansi Bonek, kita angkat topi, respek kepada mereka. Bentuk dukungan dan harapan kepada tim sangat besar," ujar Bejo.

Bejo pun berpesan kepada Bonek yang datang ke Sleman, agar menghormati tuan rumah dan tidak membuat ulah yang meresahkan masyarakat. Bagi yang tidak memiliki tiket juga jangan memaksa masuk stadion.

Selain itu, Bejo juga percaya kepolisian bisa bersikap objektif dalam menjalankan tugas menjaga keamanan.

"Kami datang ke kandang orang, di kota orang, kami kulo nuwun. Menjaga nama besar dan nama baik Bonek-Bonita dan Persebaya," Bejo menambahkan.

Baca juga: Bonek Dilarang Hadir di Stadion Maguwoharjo, Persebaya Minta Klarifikasi PSS

(fem/fem)