Sebelum De Ligt gabung Juventus, ada banyak raksasa Eropa mengincarnya. Dari Paris Saint-Germain, MU, dan Barcelona.
Barcelona dan MU menjadi dua klub yang rumornya transfernya paling kencang. Namun ternyata, tidak dari kedua klub itu yang mendapatkan tanda tangan bek berusia 19 tahun tersebut, yang pada akhirnya gabung Juventus.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Dituding Mata Duitan, De Ligt: Omong Kosong |
"Bahkan tiba-tiba ayah saya terlalu gemuk dan karena itulah salah satu klub tidak menginginkan saya karena mereka berpikir saya punya kecenderungan sama seperti ayah," kata De Ligt, kepada Voetbal International.
"Setiap hari ada saja sesuatu yang baru. Itu hanya membuat anda terus melangkah, come on, man," ungkap De Ligt, yang sudah menjalani debutnya bersama Juventus di ajang pramusim International Champions Cup 2019.
Baca juga: Kapan Raih Trofi Bergengsi Lagi, MU? |
(yna/ran)