Persija dipaksa merelakan gelar juara Piala Indonesia melayang ke tangan PSM. Dalam final leg II di Stadion Andi Mattalatta, Macan Kemayoran takluk 0-2 (agregat 1-2).
Kekalahan Persija disambut dengan kericuhan. Di Tebet, Jakarta Selatan, sebuah kafe tempat nonton bareng laga PSM vs Persija diserang kelompok oknum. Sekalipun telah dikonfirmasi tidak ada korban, dan kini situasi sudah kondusif.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, insiden itu sempat dikhawatirkan akan ada aksi serupa di Makassar. Usai pertandingan itu, skuat Persija dikawal ketat oleh aparat keamanan dengan senjata lengkap dan sejumlah kendaraan taktis ketika bertolak ke Hotel Dalton, tempat mereka menginap.
Belum ada komentar dari pihak Persija, apakah mereka akan langsung ke Jakarta malam ini, atau masih tetap tinggal.
Dari pantauan detikcom, sebanyak lima kendaraan Baraccuda milik Brimob Polda Sulsel yang ikut mengawal tim Persija dari Stadion Andi Mattalatta, sempat berjaga beberapa saat di depan hotel. Namun pada pukul 21.04 Wita, kendaraan taktis ini meninggalkan lokasi.
Hanya ada tampak puluhan petugas Kepolisian bersenjata lengkap, masih berjaga di pintu masuk hotel. Beberapa orang suporter PSM yang melintas depan hotel pun terlihat hanya melakukan konvoi sambil bernyanyi, merayakan kemenangan mereka.
"Kemungkinan mereka masih menginap di sini, karena masih harus beristirahat habis bertanding, kan capek pastinya," kata seorang petugas keamanan hotel.
(rin/mrp)