Pochettino: Seandainya Gol Kedua Itu Tiba

Pochettino: Seandainya Gol Kedua Itu Tiba

Rifqi Ardita Widianto - Sepakbola
Senin, 28 Okt 2019 11:04 WIB
Tottenham kalah 1-2 dari Liverpool di Anfield. (Foto: Alex Livesey/Getty Images)
Jakarta - Tottenham Hotspur sempat di atas angin berkat gol cepat Harry Kane. Tapi harapan membungkam Liverpool gagal, sebab tak mampu mendapatkan gol pengunci laga.

Tottenham mengawali laga tandang ke Anfield, Minggu (27/10/2019) malam WIB di pekan ke-10 Liga Inggris dengan positif. Kane sudah membawa mereka memimpin di menit pertama.

Liverpool memang mendominasi pertandingan, mendesak Tottenham untuk bertahan. Tapi anak-anak asuh Mauricio Pochettino masih mampu menebar ancaman dari serangan-serangan balik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Hanya saja sedikit kesempatan itu gagal dimaksimalkan. Salah satunya adalah peluang dari Son Heung-min di menit ke-47, yang menghantam tiang.

Padahal jika jadi gol, ceritanya bisa jadi akan berbeda. Gol kedua di awal babak kedua akan memberikan pukulan besar untuk tuan rumah.

Pada akhirnya Liverpool yang mendapatkan momentum usai Jordan Henderson menyamakan skor di menit ke-52. Mohamed Salah mencetak gol kemenangan dari titik penalti di menit ke-75.

Manajer Tottenham Mauricio Pochettino menyayangkan kegagalan timnya mencetak gol kedua. Hal lain yang disesalkannya adalah ketidakmampuan untuk lebih aktif memainkan bola.


"Kami bersaing kok. Kalau Anda membandingkan cara kami bertarung dan bersaing, okelah. Tapi mungkin setelah mencetak gol begitu cepat, kami cuma fokus ke pertahanan dan menjaga hasil," ungkap Pochettino seperti dilansir situs resmi klub.

"Di babak kedua, situasinya lebih ke serangan balik ketika kami kemasukan. Mereka meningkatkan level dan sayangnya kami tak mencetak gol kedua dan apes dengan penalti yang menentukan pertandingan untuk mereka."

"Kami bertahan dengan baik, kami sangat berkomitmen dan berjuang untuk mencoba membendung mereka. Tapi pada akhirnya, kami tak mampu bermain lebih aktif dan mungkin itulah sebabnya kami merasa kecewa."



"Kalau Anda ada di lapangan dan cuma bisa bertahan, sulit untuk menjaga bola dan memainkannya. Laga ini memang sejak awal akan jadi laga yang berat, tapi kami harus terus menekan dan berusaha," tambahnya.


(rqi/ran)

Hide Ads