Lampard Desak Sistem VAR di Inggris Diubah

Lampard Desak Sistem VAR di Inggris Diubah

Yanu Arifin - Sepakbola
Rabu, 30 Okt 2019 10:07 WIB
Frank Lampard berharap sistem penerapan VAR diubah. (Foto: John Sibley/Reuters)
London - Frank Lampard sudah merasakan kekecewaan terkait penggunaan Video Assistant Referee. Manajer Chelsea itu kini mendesak agar sistemnya diubah.

Lampard kecewa pada VAR setelah laga Burnley vs Chelsea akhir pekan lalu. Dalam laga tersebut, Callum Hudson-Odoi diklaim VAR melakukan diving sehingga mendapat kartu kuning alih-alih penalti.

Penggunaan VAR di Inggris memang masih kontroversi. Sejak awal musim, banyak keputusan yang masih bermasalah sehingga sedikit merugikan tim-tim.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain keputusan yang bermasalah, penggunaan VAR sendiri masih dipertanyakan. Di Inggris, tidak ada pengunaan layar monitor di pinggir lapangan di mana wasit bisa mengecek langsung tayangan video ulang pertandingan.




Dalam bekerja, wasit hanya menunggu dan berkoordinasi dengan penjaga VAR yang bertugas untuk membuat keputusan.

Hal itu yang diinginkan Lampard bisa diterapkan. Ia menilai, perubahan ini diharapkan bisa membuat VAR bisa lebih maksimal.




"Ya saya pikir itu bagian dari VAR. Saya berasumsi, ketika datang ke Liga Premier, itu akan menjadi masalah. Saya pikir kami sekarang berada pada titik di mana, menurut saya, harus melakukannya. Itu sulit. Saya bukan orang yang suka membuat kegaduhan," kata Lampard dilansir Fox Sport.

"Itu tidak mudah, dan bahkan dengan VAR, ada unsur manusia yang terlibat karena merekalah yang memeriksanya dan memberikan pendapatnya."

"Saya pikir pada akhir pekan nanti kami melihatnya sedikit berubah dari apa yang sudah terjadi dengan beberapa keputusan berubah. Semoga kami bisa menemukan jalan tengah yang tepat sesegera mungkin," ujarnya, jelang laga melawan Manchester United di babak keempat Piala Liga Inggris.


(yna/raw)

Hide Ads