Tottenham sempat kepayahan menghadapi Olympiakos di Tottenham Hotspur Stadium, London, pada matchday kelima Grup B Liga Champions, Rabu (27/11/2019) dini hari WIB. Tuan rumah sempat ketinggalan dua gol lebih dulu di babak pertama.
Setelah Dele Alli sempat memperkecil skor sebelum jeda, Tottenham terus memburu gol penyeimbang. Sampai akhirnya, bala bantuan datang dari seorang bocah pemungut bola di menit ke-50.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Aksi ball boy itu membuat Mourinho senang. Usai merayakan golnya di touchline, ia lantas mendekati ball boy itu, menyalaminya, lalu memberinya sebuah pelukan.
Bantuan ball boy itu memang membuat Tottenham bersemangat, sebab skor kembali imbang. Tottenham pun akhirnya bisa mencetak dua gol tambahan masing-masing lewat Aurier dan Kane lagi. The Lilywhites menang 4-2 dan lolos ke babak 16 besar.
Usai laga, Mourinho tak lupa memuji aksi ball boy tersebut. Manajer asal Portugal itu mengaku ingin mengajak bocah itu ke ruang ganti, namun keburu menghilang.
"Saya suka ball boy yang pintar. Dia memahami pertandingan dan membuat assist. Saya pernah, pada usia 10 dan 16 tahun, menjadi ball boy yang sangat bagus dan dia pun begitu," kata Mourinho, seperti dilansir The Sun.
"Dia membaca pertandingan dan tidak melihat bangku penonton. Saya ingin mengundangnya ke ruang ganti untuk merayakannya bersama pemain, tapi dia menghilang," ungkapnya.
Tottenham lolos ke babak 16 besar setelah menjadi runner up Grup B dengan 10 poin. Selanjutnya Kane dkk tinggal menghadapi Bayern Munich di matchday terakhir, 12 Desember 2019. Die Roten sendiri sudah dipastikan menjadi juara grup, usai mengalahkan Red Star Belgrade 6-0 dan kini mengoleksi 15 poin.
(yna/raw)