Setahun Tragedi Emiliano Sala yang Masih Penuh Kontroversi

Hari Ini dalam Sejarah

Setahun Tragedi Emiliano Sala yang Masih Penuh Kontroversi

Yanu Arifin - Sepakbola
Selasa, 21 Jan 2020 23:24 WIB
Foto mendiang Emiliano Sala, pesepakbola Argentina yang tewas kecelakaan pesawat tepat setahun lalu. (Foto: Stephane Mahe/REUTERS)
Progreso - Tragedi kecelakaan pesawat yang menimpa pesepakbola Argentina, Emiliano Sala, tepat setahun berlalu. Masih ada banyak tanya tanya dari peristiwa nahas itu.

Selasa, 21 Januari 2020, menjadi peringatan setahun tragedi hilangnya Sala. Setahun lalu, tepatnya pada Senin, 21 Januari 2019, pesepakbola 29 tahun itu mengalami kecelakaan pesawat, saat terbang usai ditransfer Nantes ke Cardiff City. Pesawatnya hilang dari radar di dekat mercusuar Casquets yang berada di Alderney, Kepulauan Channel.

Setelah dua minggu pencarian, pesawatnya baru ditemukan. Jenazah Sala kemudian terkonfirmasi pada 8 Februari 2019.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Meninggalnya Sala masih menyisakan banyak pertanyaan hingga hari ini. Mulai dari kronologi kecelakaannya, hingga masalah transfernya dari Nantes ke Cardiff.

Perihal kecelakaannya, ada banyak kejanggalan. Dari mulai kelayakan pesawat, pilot yang menerbangkannya, hingga jenazah pilot pesawat, David Ibbotson, yang tidak ditemukan.

Hal itu munculkan banyak teori konspirasi. Ada yang menganggap Ibbotson bisa selamat dari kecelakaan itu, sampai dugaan peristiwa yang dialami Sala bukanlah kecelakaan semata.

Selain itu, polemik transfer antara Nantes dan Cardiff juga masih belum tuntas. Bahkan ada kabar Cardiff akan menuntut David Henderson, pilot yang ditunjuk agen Sala, Willie McKay, yang mengatur penerbangan Sala pada waktu itu. Ketika itu, Henderson malah membayar pilot lain, yakni Ibbotson, yang akhirnya kecelakaan bersama Sala.


Daniel Machover, pengacara yang mewakili keluarga Sala, meminta pengusutan tetap dilakukan. Hal ini agar keluarga bisa tenang dan bertanya-tanya atas kematian Sala.

"Keluarga Sala akan memperingati kematian Emiliano yang tidak tepat waktu secara pribadi, merenungkan dengan tenang tentang rasa kehilangannya," kata Machover, seperti dilansir dari CNN.

"Perhatian utama keluarga adalah tetap menggelar pemeriksaan menyeluruh sesegera mungkin, sehingga mereka akhirnya bisa mengetahui kebenaran tentang apa yang terjadi, dan memastikan tidak ada keluarga yang harus menderita kehilangan orang yang dicintainya," jelasnya.




(yna/rin)

Hide Ads