.webp)
Mason Greenwood tampil oke bersama Manchester United musim ini. Namun The Red Devils diingatkan untuk menjaga pemuda 18 tahun itu dengan baik agar tak bernasib sama seperti Michael Owen.
Greenwood sedang menjalani musim penuh perdananya bersama tim utama MU. Sudah tampil 34 kali sejauh ini, ia berhasil mencetak 10 gol dan 4 assist di seluruh ajang.
Greenwood pun digadang-gadang tak hanya menjadi bintang masa depan MU, namun juga Timnas Inggris. Meski belum sekalipun dipanggil oleh manajer Three Lions, Gareth Southgate, namun hal itu disebut tinggal menunggu waktu saja.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bersinar sejak muda, Greenwood tentu mengingatkan publik dengan sepak terjang Michael Owen. Eks pemain yang kini menjadi komentator itu juga mengguncang dunia di usia yang masih belia, yakni 18 tahun kala memulai debut bersama Liverpool.
Owen kemudian dikenal sebagai mesin gol, terutama saat membela The Reds di periode 1996-2004. Namun setelah mengalami patah tulang metatarsal dan cedera ACL di periode 2005-2006, penampilan Owen tak lagi sama.
Level kebugarannya jadi menurun. Cedera berulang kali menghampirinya. Bahkan saat bergabung dengan MU di tahun 2009, ia dibayar per pertandingan, meski akhirnya bertahan 3 musim di sana. Owen akhirnya pensiun di usia 33 tahun bersama Stoke City.
Berkaca pada pengalaman itu, eks bek MU, Rio Ferdinand, mewanti-wanti MU. Jangan sampai Greenwood bernasib serupa dengan Owen.
"Anak itu (Greenwood) fantastis. Berhasil melewati seluruh level umur di akademi, sekarang mencetak gol terlihat mudah saja baginya," puji Ferdinand, dikutip oleh Mirror.
"Dua kaki sama bagusnya, bertalenta, tapi ia harus dijaga dengan benar. Jangan berharap dia selalu dimainkan karena Marcus (Rashford) sedang cedera, kemudian menaruh seluruh beban padanya."
"Lihatlah Michael Owen dulu. Dia muncul sebagai wonderkid, ekspektasi publik pun besar, dan dia bermain terlalu sering sejak muda. Saya pikir itulah faktor utama mengapa ia akhirnya mengalami cedera parah yang membuat penampilannya menurun."
"Hal tersebut merupakan contoh yang baik agar kesalahan serupa tak terulang pada Mason. Jadi jagalah ia dengan baik," tutup Ferdinand.
(adp/mrp)
