Penampilan Lionel Messi dkk bersama Barcelona masih tertatih-tatih sejauh ini. Namun berbeda dengan tim putrinya, yang justru sedang on fire.
Usai mengganti Ernesto Valverde dengan Quique Setien, performa Barcelona masih belum stabil. Dari 7 laga, Blaugrana meraih lima kemenangan dan dua kekalahan.
Selain performa yang belum stabil, Barcelona juga dilanda banyak masalah internal. Setelah Messi berseteru dengan direktur olahraga Eric Abidal, La Pulga juga dirumorkan bertengkar dengan kiper Marc-Andre Ter Stegen.
Terakhir, Barcelona dibuat susah payah saat mengalahkan Real Betis. Sempat dua kali tertinggal di Stadion Benito Villamarin, Senin (10/2/2020), Messi dkk akhirnya menang 3-2. Meski menang, Barcelona masih tertinggal tiga angka dari Real Madrid hingga pekan ke-23 Liga Spanyol.
Namun, berbeda dengan tim putrinya. Barcelona putri justru bisa merengkuh gelar Supercopa [Piala Super Spanyol], titel yang gagal dimenangkan Messi beberapa waktu lalu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di Piala Super Spanyol putri, yang baru pertama kali digelar, Barcelona tampil sebagai runner up LaLiga putri musim lalu. Blaugranes pun mengalahkan tim putri Atletico Madrid 2-3 di semifinal.
Kemudian di babak puncak, tim asuhan Lluis Cortes bisa mengalahkan Real Sociedad untuk merebut gelar juaranya. Ini menjadi gelar pertama Barcelona putri di Piala Super Spanyol.
Trofi ini menegaskan dominasi Barcelona putri di pentas LaLiga putri. Saat ini, Vicky Losada dkk tengah memimpin klasemen dengan 50 poin hingga pekan ke-18, memimpin 9 angka dari Atletico Madrid.
(yna/cas)