Lazio terbang tinggi di Serie A dengan lini depan yang begitu ganas. Pelatih Elang Ibu Kota, Simone Inzaghi menilai ini adalah buah dari kolektifitas timnya.
Lazio berhasil meraih kemenangan 3-2 atas Genoa di Luigi Ferraris pada laga pekan ke-25 Liga Italia, Minggu (23/2/2020) malam WIB. Tiga gol tim tamu diciptakan melalui Adam Marusic, Ciro Imobile serta Danilo Cataldi. Sementara, Il Grifone hanya mampu membalas melalui Francesco Cassata dan penalti Dominico Criscito.
Lazio kini mengumpulkan 59 poin. Mereka membuntuti Juventus di puncak klasemen dengan hanya terpaut satu angka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemenangan atas Genoa juga membuat Lazio melanjutkan laju tak terkalahkan mereka di Serie A. Skuat Inzaghi tak tersentuh hasil minor di 19 laga terakhir.
Ganasnya lini depan menjadi salah satu kunci keberhasilan Biancocelesti terbang tinggi di musim ini. Dikutip dari Opta, Lazio menjadi satu-satunya tim di Serie A musim ini yang berhasil mencetak tiga gol atau lebih di 10 laga.
Lazio tercatat telah mengemas 58 gol di Liga Italia musim ini. Mereka menjadi tim tersubur kedua setelah Atalanta (63 gol)
Immobile masih menjadi mesin gol utama bagi Lazio. Ia bertengger di puncak daftar pencetak gol terbanyak Liga Italia dengan raihan 27 gol.
Inzaghi mengungkapkan bahwa begitu mematikannya lini depan Lazio adalah buah dari kerja kolektif anak asuhannya. Ia menilai, Tim Ibu Kota Italia ini begitu kompak bukan hanya saat menyerang, tapi juga dalam situasi bertahan.
"Tucu Correa, Felipe Caicedo dan Immobile juga bekerja keras untuk membantu pertahanan. Luis Alberto dan Milinkovic-Savic berkontribusi besar tidak sekadar menunjukkan kualitas mereka, tapi juga kuantitas," tutur Inzaghi dikutip dari Football Italia.
"Mereka mencatatkan begitu banyak kilometer dalam menjelajah lapangan. Saya paham bahwa semua penyerang yang kami miliki bisa bermain bersama jika mereka bekerja keras. Mereka mau melakukannya dan menjalankannya dengan baik," jelasnya.
(pur/yna)