.webp)
Newcastle United diperediksi akan merekrut sejumlah pemain bintang jika akuisisi Arab Saudi berjalan lancar -- dan bikin klub itu jadi kaya raya. Namun, tak ada jaminan para pemain itu mau bergabung dengan The Magpies.
Pangeran Mohammed bin Salman, lewat Public Investment Fund dan PCP Capital Partners milik Amanda Staveley, selangkah lagi akan mengambil alih kepemilikan Newcastle dari Mike Ashley.
Uang sebanyak 300 juta Paun sebagai harga jual yang disepakati, dan kini Premier League tengah melakukan uji kelayakan sebelum akuisisi itu disahkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan kekuatan uang dari Timur Tengah, Newcastle dijagokan akan menjadi klub kaya berikutnya yang akan bersaing di papan atas Liga Inggris. Beberapa nama besar diyakini akan segera direkrut tim asuhan Steve Bruce itu musim depan.
Willian dan Edinson Cavani sudah digosipkan menjadi salah satu yang diincar, terlebih mereka akan berstatus bebas transfer musim depan. Namun tawaran gaji yang besar belum tentu bisa membuat para pemain kelas atas tertarik untuk pindah ke Newcastle.
"Membawa pemain ternama ke timur laut Inggris (lokasi kota Newcastle upon Tyne) saja sudah menjadi persoalan tersendiri," ujar eks pemain Chelsea yang kini menjadi pundit ESPN, Craig Burley.
"Tanpa bermaksud tidak sopan, tapi London sudah lama menjadi pusat daya tarik. Klub-klub Manchester juga bisa memikat para pemain top, tapi membawa pemain dari ingar-bingar London ke ujung timur laut Inggris terbilang sulit."
"Butuh banyak uang. Tak cuma menemukan pemain-pemain yang diinginkan, tapi juga meyakinkan mereka mau terlibat dalam proyek klub ke depannya. Itu saja mungkin sudah sulit," sambung eks gelandang Timnas Skotlandia itu.
(adp/aff)
