.webp)
Juergen Klopp pada akhirnya cuma bisa memuji kehebatan Timo Werner atau Kai Havertz. Pandemi virus corona membuat Liverpool tak bisa belanja besar.
The Reds sebenarnya paling kencang dikaitkan dengan Werner. Apalagi sudah sejak lama Werner memberikan pujian untuk klub asal Merseyside tersebut.
Ditambah komunikasi yang kian intens antara Klopp dan Werner belakangan ini membuat kepindahannya ke Liverpool tinggal menunggu waktu. Tapi, Liverpool tak kunjung menghubungi RB Leipzig untuk menebus Werner.
Chelsea justru datang tiba-tiba untuk menelikung Liverpool dan berani membayar 56 juta paun kepada Leipzig. Werner bahkan sudah menyetujui kontrak lima tahun dengan gaji 200 ribu paun per pekan.
Alhasil, mimpi Klopp melatih Werner pun harus musnah. Meski berat, Klopp memang harus merelakan Werner berseragam biru-biru karena pandemi virus corona disebut sudah mengganggu perekonomian klub.
Tak cuma Werner, Kai Havertz yang juga diisukan diminati Liverpool sepertinya bakal bernasib sama. Dengan harga Havertz yang lebih mahal, Si Merah tidak akan bisa membelinya di kondisi saat ini.
"Ada banyak pemain bagus di planet ini. Timo Werner itu pemain hebat, Kai Havertz juga pemain hebat," ujar Klopp di Sky Sports.
"Kesempatan dan waktu yang pas - keduanya saling berkaitan. Enam, tujuh pekan lalu, bahkan kami tidak tahu apakah bisa bermain lagi musim ini. Jika kami tidak bermain lagi di sisa musim ini, kami pun berpikir 'OK, jadi kapan Anda bisa benar-benar bermain lagi?". Dan tiba-tiba liga bisa dimulai lagi saat ini," sambungnya.
"Kita bersikap seolah segalanya sudah aman. Ini belum aman kok. Kami hanya menggunakan kesempatan yang sempit ini untuk bermain lagi. Sementara sisanya, kita harus melihat lagi seperti apa ke depannya. Kita tidak bisa berpura-pura kalau segalanya bakal baik-baik saja ke depannya."
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(mrp/adp)
