Pelatih Barcelona Quique Setien menolak spekulasi perubahan venue di sisa babak 16 besar Liga Champions. Setien meyakini hal itu akan merugikan Barcelona.
Sebagian pertandingan fase 16 besar belum dimainkan akibat kompetisi mesti ditangguhkan sejak Maret silam karena pandemi virus corona. Namun, empat tim sudah memastikan diri lolos ke perempatfinal yaitu Paris St. Germain, Atalanta, Atletico Madrid, dan RB Leipzig.
Sedangkan ada empat duel yang belum tuntas, yakni Manchester City vs Real Madrid, Bayern Munich vs Chelsea, Juventus vs Lyon, serta Barcelona vs Napoli.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meskipun liga-liga Eropa sudah mendapatkan kepastian untuk melanjutkan kompetisinya, tapi tidak dengan Liga Champions. Belakangan justru muncul spekulasi yang menyebut sisa pertandingan babak 16 besar akan dimainkan di Estadio Da Luz, Lisbon, Portugal demi mencegah penyebaran virus corona.
Setelah bermain imbang 1-1 di markas Napoli pada leg pertama, Februari lalu Barcelona seharusnya gantian menjadi tuan rumah di leg kedua. Setien pasrah jika memang sisa pertandingan mesti digelar di venue netral.
"Akan merugikan kami untuk menghadapi Napoli di arena netral, karena kami sudah menghadapi mereka di kandang mereka di San Paolo," Setien mengatakan dilansir Football-Italia.
"Kalau ini skenarionya, maka kami harus menerimanya. Ada banyak hal yang masih belum pasti, ada banyak usul, jadi kita lihat saja apa yang terjadi."
Di leg kedua, Barcelona cuma butuh kemenangan atas Napoli dengan skor paling tidak 1-0 untuk lolos ke babak delapan besar.
(rin/ran)