Metro Moskow adalah jalur kereta bawah tanah milik Negeri Beruang Merah yang menghubungkan pusat kota Moskow dengan empat kota di sekitaran Moscow Oblast yakni Krasnogork, Reutov, Lyubertsy, dan Kotelniki.
Metro pertama kali dibuka pada 1935 dengan hanya memiliki 13 stasiun dan panjang 11 kilometer. Meski demikian, Metro Moskow bukanlah yang tertua di Eropa karena masih ada Metro Inggris (1890), Budapest (1896), Paris (1900), Berlin (1902), dan Madrid (1919).
Dalam perkembangannya hingga tahun ini, Metro Moskow sudah mempunyai 214 stasiun dan panjang sekitar 364,9 kilometer. Menurut beberapa catatan, ini adalah line metro atau subway terpanjang ketujuh di dunia.
Pihak Metro Moskow bahkan berencana membangun 78 stasiun baru pada 2020, dan memperpanjang jangkauan kereta bawah tanah hingga lebih dari 160 kilometer.
Moskow juga punya salah satu stasiun metro paling dalam di dunia yakni Park Pobedy yang terletak 84 meter di bawah tanah. Jangan heran jika baru pertama kali ke Moskow, Anda akan kebingungan membaca peta jalur metro yang ruwet bak benang kusut.
![]() |
Ada 13 line metro Moskow dengan Kolvetskaya Line sebagai yang terpanjang dan juga Moscow Central Line. Metro Moskow bahkan memegang rekor dunia soal ketepatan waktu keberangkatan dan kedatangan. Departemen Transportasi Moskow mengklaim akurasinya mencapai 99,99 persen. Interval setiap kereta hanya sekitar 1-2 menit di saat jam sibuk!
"Selama saya menggunakan kuliah di Moskow sih lima tahun ini, nyaris tidak pernah telat Metro ini dan interval setiap kereta juga cepat. Jadi jangan khawatir jika ketinggalan kereta, karena tak lama kemudian muncul lagi yang baru," ujar mahasiswa asal Indonesia, Garin Muhammad, saat berbincang dengan detikSport.
Selain jadi alat transportasi, Metro Moskow juga warisan budaya yang menyimpan banyak sejarah dan nilai artistik di dalamnya. Maka wajar jika banyak turis yang menjadikan metro sebagai salah satu objek wisata yang patut dikunjungi.
Nah, jika Anda memang tertarik dengan keindahan metro di Rusia, maka ada beberapa stasiun yang, kata orang sekarang, 'Instagramable'. Stasiun-stasiun itu adalah Arbatskaya, Ploschad Revolyutsii, Kiyevskaya, Park Pobedy, dan Slavyansky Bulvar.
![]() |
Untuk mengunjungi stasiun-stasiun tersebut, Anda tidak perlu pusing-pusing karena semuanya terletak di satu jalur yakni jalur biru.
****
Arbatskaya adalah pusatnya jalur biru yang juga mengarahkan Anda kepada salah satu spot wisata terkenal di Moskow: Lapangan Arbatskaya, jalan Arbat, dan juga jalan Noviy Arbat. Stasiun ini dirancang oleh arsitek Uni Soviet, Mikhail Polyakov.
Stasiun Arbatskaya ini memiliki platform terpanjang di bawah tanah Moskow setelah stasiun Vorobyevy Gory. Lantai stasiunnya terbuat dari granit beraneka warna dan punya pola karpet yang khas, lalu ada juga pilar berhiaskan keramik putih. Lampu gantung di stasiun ini terbuat dari perunggu berlapis emas.
Konon stasiun ini dulunya digunakan sebagai bunker darurat untuk para pekerja di gedung Staf Umum Angkatan Bersenjata Rusia yang terletak di atasnya.
![]() |
Selangkah dari Arbatskaya, ada Ploschad Revolyutsii yang juga bisa mengantarkan Anda ke jantung Moskow seperti Red Square, Kremlin, GUM, dan Nikolskaya Street, serta terhubung dengan stasiun Teatralnaya.
Stasiun ini dianggap yang paling megah karena ada 76 patung perunggu yang mewakili profesi warga Moskow seperti tentara, pendukung revolusi, petani, pelaut, pekerja pabrik, insinyur, pelajar, dan lainnya. Oiya, ada satu tradisi jika Anda melewati sambil menyentuh patung anjing maka itu akan mendatangkan keberuntungan.
Sementara, di stasiun Kiyevskaya adalah gerbang menuju pusat belanja Yevropeyskiy dan stasiun kereta api untuk menuju Kiev dan kota-kota lain di Ukraina. Dekorasi stasiun berbau Ukraina dan di dalamnya ada 24 ornamen lukisan yang menggambarkan kehidupan sehari-hari warga negara itu.
Stasiun Park Pobedy bisa dikatakan yang paling elegan karena dirancang seniman Soviet yang terkenal di eranya Zurab Tsereteli. Ada dua ornamen berbeda di bagian utara dan selatan stasiun ini, yakni menggambarkan kemenangan Rusia di Perang Patriotik (invasi Napoleon terhadap Kekaisaran Rusia) tahun 1812 dan satunya lagi kemenangan di Perang Dunia II menghadapi Hitler.
Yang paling terbaru adalah stasiun Slavyansky Bulvar yang baru dibuka pada 2008. Meski terbilang muda dari usia, namun arsitektur di dalamnya juga mengikuti stasiun lain yang berada di jalur sama. Inspirasi desain stasiun ini berasal dari seorang arsitek Prancis terkenal, Hector Guimard.
![]() |
Adanya Hiasan pepohonan dengan dahan dan dedaunan yang terbuat dari logam di stasiun ini disebut-sebut menyerupai yang ada di stasiun metro Paris.
Nah, jika Anda ingin mencoba untuk berjalan-jalan mengelilingi kota Moskow dengan Metro, maka siapkan uang sekitar 28 rubel (Rp 6.500). Tapi patut diingat bahwa Metro mulai dibuka pukul 05.25 pagi hingga 01.00 dinihari. Namun, selama Piala Dunia 2018, Metro dibuka sampai pukul 03.00 dinihari di hari-hari tertentu. (mrp/din)