Ghana mencapai putaran final Piala Dunia untuk pertama kalinya di Jerman 2006. Penampilan debut 'The Black Stars' di Piala Dunia tampak impresif yang bisa dilihat sepanjang babak penyisihan grup. Sempat kalah di pertandingan pertama melawan Italia, Stephen Appiah dkk menang atas Republik Ceko dan Amerika Serikat. Mereka akhirnya disingkirkan oleh Brasil di babak 16 Besar.
Sebelumnya, sepanjang keikutsertaan di kualifikasi Piala Dunia, Ganna tidak pernah berhasil masuk putaran final sejak mereka pertama kali ikut di tahun 1962. Mereka memulainya dengan kemenangan agregat 6-3 terhadap rival berat Nigeria sebelum kalah dari Maroko.
Ghana pernah menjuarai Piala Afrika sebanyak empat kali (1963, 1965, 1978 and 1982) dan dua kali Piala Dunia U-17. Tidak hanya itu, Ghana menghasilkan cukup banyak pemain terbaik Afrika, seperti Osei Koffi, Abdulrazak Karim, Ben Acheampong dan George Al Hassan, tanpa melupakan Abedi Pele dan penyerang legendaris Anthony Yeboah.
Ghana menjadi tuan rumah Piala Afrika 2008. Mereka mempercayakan penuh pada Stephen Appiah dan Michael Essien. Selain duet bintang tadi, juga ada sejumlah pemain kunci, di antaranya gelandang berbakat Sulley Ali Muntari, striker Matthew Amoahand , bek Samuel Kuffour dan John Mensah.
Ghana gagal di semifinal karena faktor cedera dan sanksi pemain. Pelatih veteran asal Prancis, Claude Le Roy, pernah berujar dia akan meninggalkan jabatannya apabila dia tidak memenangi titel juara benua. Lalu, setelah diminta bertahan, dia memutuskan memperpanjang kontraknya pada Mei 2008. Tiga bulan kemudian, GFA (PSSI-nya Ghana) menunjuk pelatih asal Milovan Rajevac.
Muntari dan Essien mencetak gol kemenangan Ghana atas Sudan 2-0 di Accra awal September 2009. Hasil itu memastikan mereka sebagai negara Afrika pertama yang lolos ke putaran final selain tuan rumah Afsel.
Sebelumnya, sepanjang keikutsertaan di kualifikasi Piala Dunia, Ganna tidak pernah berhasil masuk putaran final sejak mereka pertama kali ikut di tahun 1962. Mereka memulainya dengan kemenangan agregat 6-3 terhadap rival berat Nigeria sebelum kalah dari Maroko.
Ghana pernah menjuarai Piala Afrika sebanyak empat kali (1963, 1965, 1978 and 1982) dan dua kali Piala Dunia U-17. Tidak hanya itu, Ghana menghasilkan cukup banyak pemain terbaik Afrika, seperti Osei Koffi, Abdulrazak Karim, Ben Acheampong dan George Al Hassan, tanpa melupakan Abedi Pele dan penyerang legendaris Anthony Yeboah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ghana gagal di semifinal karena faktor cedera dan sanksi pemain. Pelatih veteran asal Prancis, Claude Le Roy, pernah berujar dia akan meninggalkan jabatannya apabila dia tidak memenangi titel juara benua. Lalu, setelah diminta bertahan, dia memutuskan memperpanjang kontraknya pada Mei 2008. Tiga bulan kemudian, GFA (PSSI-nya Ghana) menunjuk pelatih asal Milovan Rajevac.
Muntari dan Essien mencetak gol kemenangan Ghana atas Sudan 2-0 di Accra awal September 2009. Hasil itu memastikan mereka sebagai negara Afrika pertama yang lolos ke putaran final selain tuan rumah Afsel.
|
| ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
|