Pochettino: Main di Wembley Tak Boleh Jadi Alasan Kekalahan Spurs

Pochettino: Main di Wembley Tak Boleh Jadi Alasan Kekalahan Spurs

Meylan Fredy Ismawan - Sepakbola
Kamis, 15 Sep 2016 09:22 WIB
Foto: REUTERS/Dylan Martinez
London - Tottenham Hotspur menelan kekalahan saat menjamu AS Monaco di Stadion Wembley. Meski tak bermain di rumah sendiri, Spurs tak boleh menjadikan hal itu sebagai alasan untuk kalah.

Spurs menjadikan Wembley sebagai kandang mereka untuk partai-partai Liga Champions musim ini. The Lilywhites melakukan hal tersebut karena markas mereka, White Hart Lane, sedang dalam proses penambahan kapasitas.

Dengan bermain di Wembley, Spurs bisa mendatangkan lebih banyak penonton ke stadion. Laga melawan Monaco, Kamis (15/9/2016) dinihari WIB, ditonton langsung oleh 85.011 pasang mata. Ini merupakan rekor baru untuk jumlah penonton sebuah laga kandang klub di Inggris.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Akan tetapi, rekor jumlah penonton itu tak diikuti oleh hasil akhir yang menggembirakan bagi Spurs. Mereka kalah 1-2 dari Monaco. Tim tamu lebih dulu unggul dua gol lewat Bernardo Silva pada menit ke-15 dan Thomas Lemar pada menit ke-31. Spurs cuma bisa membalas sekali lewat gol Toby Alderweireld pada menit ke-45.

Manajer Spurs, Mauricio Pochettino, menyebut bermain di Wembley bukanlah penyebab kekalahan timnya. Menurutnya, Spurs kalah karena memang tak bermain baik.

"Bukan, itu bukan alasan. Kami kebobolan setelah 15 menit, yang sulit untuk diterima ketika Anda main untuk Tottenham," ucap Pochettino seperti dikutip dari Reuters.

"Kami harus lebih agresif, lebih lapar, dan lebih bersemangat. Kami kurang bersemangat, khususnya di babak pertama. Ini sangat disayangkan karena kami berusaha sangat keras untuk berada di sini dan ini adalah sebuah kesempatan besar untuk memberi suporter kemenangan bagus," tambahnya.

"Kami lebih baik daripada mereka, menciptakan lebih banyak peluang, lebih banyak menguasai bola. Namun, Monaco lebih efektif," kata Pochettino.

Spurs kini menempati posisi terbawah di klasemen Grup E dengan poin nol. Mereka ada di bawah Monaco (3), Bayer Leverkusen (1), dan CSKA Moskow (1). Mereka selanjutnya akan bertandang ke markas CSKA pada 27 September mendatang.

(mfi/a2s)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads