Pemain asal Pantai Gading tersebut bakal menjalani debutnya di Liga Champions seandainya diturunkan Jose Mourinho dalam partai matchday 2, Kamis (28/9/2017) dini hari WIB.
Sebelum ini, ketika MU menang 3-0 atas Basel di matchday 1, Bailly harus rela cuma jadi penonton akibat masih menjalani sanksi larangan bermain terkait kartu merahnya lawan Celta Vigo di Liga Europa musim lalu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Masa hukuman saya sudah selesai dan saya sangat gembira. Ini sesuatu yang sudah sangat saya nantikan. Saya gembira dan berharap bisa masuk tim," ucapnya.
Musim ini MU kembali tampil di Liga Champions berkat keberhasilan menjuarai Liga Europa musim lalu. Bailly pun menegaskan dirinya fokus sepenuhnya ke ajang tersebut, seraya mewujudkan sebuah ambisi dalam kariernya.
"Buat saya ini sangatlah penting karena saya senantiasa memimpikan main di Liga Champions, tapi sejauh ini saya baru sampai ke Liga Europa," kata Bailly.
"Sesaat lagi impian saya main di Liga Champions akan jadi kenyataan. Saya gembira dan secara mental siap untuk pertandingan tersebut," tuturnya.
Dalam kariernya, Bailly belum berkesempatan tampil di Liga Champions. Tapi ia senantiasa memelihara asa bisa bermain di kompetisi teratas antarklub Eropa tersebut.
"Ada partai-partai Liga Champions yang sudah membuat saya terkesima, seperti final (tahun lalu) antara Real Madrid dan Juventus. Ada banyak laga lainnya, itu sesuatu yang terus memotivasi saya," ujar bek 23 tahun itu.
"Secara rutin menyaksikan turnamen ini merupakan hal sangat penting buat saya, sehingga bisa belajar dari pengalaman tersebut sampai akhirnya saya sendiri bisa merasakan terlibat langsung di Liga Champions," kata Bailly.
(krs/mrp)











































