10 Gol Terbaik Fase Grup Liga Champions 2018/2019

10 Gol Terbaik Fase Grup Liga Champions 2018/2019

Doni Wahyudi - Sepakbola
Jumat, 14 Des 2018 13:47 WIB
Mauro Icardi mencetak salah satu gol terbaik di fase grup Liga Champions (Stefano Rellandini/Reuters)
Jakarta - Sebanyak 96 laga digelar sepanjang fase grup Liga Champions 2018/2019 dan menghasilkan 275 gol. Berikut ini 10 gol terbaik yang berhasil dibuat.

Fase grup Liga Champions tuntas digelar pada tengah pekan ini. Dari awalnya diikuti 32 tim, kini sudah terpilih 16 klub terbaik.

Menghasilkan 275 gol dari 96 pertandingan, fase grup musim ini rata-rata menghasilkan 2,86 gol setiap laga. Atau jika dihitung berdasarkan rasio gol per menit maka tercipta satu gol tiap 32 menit.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikut ini 11 gol terbaik di fase grup Liga Champions seperti dikutip dari One Football:

Ousmane Dembele (Barcelona vs Tottenham Hotspur)

Terlepas dari sikap indisiplinernya, sulit untuk menyangkal kalau Ousmane Dembele punya bakat dan potensi besar. Itu dia buktikan saat mencetak gol ke gawang Tottenham Hotspur pada matchday terakhir.

Dembele menunjukkan determinasi saat mengejar bola, melakukan pressing, beraksi solo run, dan menuntaskan dengan tembakan dingin ke gawang Hugo Lloris.




Paul Pogba (Manchester United vs Young Boys)

Dari sudut sempit karena tengah dikawal beberapa pemain lawan, Paul Pogba masih sempat melepaskan tembakan presisi yang berserang di pojok kiri atas gawang Young Boys. Aksi spesial dari Pogba meski dia terus dikritik karena dinilai gagal memperlihatkan penampilan terbaiknya.



Leroy Sane (Man City vs Hoffenheim)

Dari luar kotak penalti, tendangan bebas Leroy Sane melayang melewati pagar hidup pemain Hoffenheim dan bersarang ke pojok gawang Hoffenheim.




Arnaut Groeneveld (Atletico Madrid v Club Brugge)

Inilah salah satu gol paling spektakuler di fase grup Liga Champions. Jauh dari luar kotak penalti Arnaut Groeneveld melepaskan tendangan roket yang tak mampu diadang Jon Oblak.




Mariano Diaz (Real Madrid vs AS Roma)

Pada pertandingan ini Mariano DΓ­az menunjukkan kalau dia patas dapat kesempatan lebih banyak dimainkan. First touch-nya dan aksi mengecoh bek lawan yang dilanjutkan dengan tembakan kaki kanan terukur membuat gol ini tak membosankan dilihat berulang-ulang.



Mauro Icardi (Inter Milan vs Tottenham)

Gol ini menunjukkan kelas Mauro Icardi di antara penyerang-penyerang terbaik dunia. Tendangan voli first time-nya dari luar kotak penalti membuat Inter menyamakan kedudukan jadi 1-1.



Lionel Messi (Barcelona vs PSV Eindhoven)

Satu lagi gol tendangan bebas masuk dalam daftar ini. Messi sebenarnya bikin dua gol di laga dengan PSV, tapi free kick dari GOAT kali ini memang spesial.





Ivan Ranitic (Tottenham vs Barcelona)

Tendangan voli first time Ivan Rakitic membungkam penonton di Wembley Stadium. Bola sepakan gelandang Kroasia itu masuk ke gawang setelah lebih dulu membentur tiang.




Angel Di Maria (PSG vs Napoli)

Gol Angel Di maria punya kriteria untuk masuk daftar ini. Selain tercipta dengan indah, gol tersebut sekaligus menghindarkan PSG dari kekalahan. Skor akhir duel ini adalah 2-2.

View this post on Instagram

😍 Di MarΓ­a's golazo from every single angle! πŸ”₯ #UCL #championsleague #Paris #PSG

A post shared by UEFA Champions League (@championsleague) on Oct 29, 2018 at 6:21am PDT



Cristiano Ronaldo (Juventus vs Manchester United)

Timing dan presisi tembakan sangat penting dalam terciptanya gol Ronaldo ke gawang MU ini. Umpan panjang dari tengah lapangan langsung tak sempat menyentuh tanah dan langsung disambar Ronaldo. Meski sudutnya tipis, sontekan Ronaldo berujung gol.

View this post on Instagram

πŸ‘€πŸ” THAT @cristiano #Ronaldo volley from EVERY angle 🀩🀩🀩 #UCL

A post shared by UEFA Champions League (@championsleague) on Nov 13, 2018 at 1:45am PST


(din/raw)

Hide Ads