.webp)
Shakhtar Donetsk akan bertemu Inter Milan di semifinal Liga Europa. Pelatih The Miners, Luis Castro, sudah langsung menyiapkan timnya agar bisa tampil maksimal melawan Nerazzurri.
Shakhtar lolos ke empat besar usai menghajar Basel 4-1 di Arena AufSchalke, Rabu (12/8) dini hari WIB. Menguasai jalannya laga, mereka berhasil menjebol gawang wakil Swiss itu 4 kali lewat Junior Moraes, Taison, Alan Patrick, dan Dodo. Sementara Basel cuma diberi gol hiburan lewat Ricky van Wolfswinkel.
Keberhasilan ini mengulang apa yang diraih pada musim 2015-16. Saat itu, mereka juga berhasil lolos ke semifinal sebelum takluk dari Sevilla yang akhirnya menjadi juara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun Shakhtar ingin lebih dari itu. Mereka ingin kembali meraih gelar juara Liga Europa, seperti yg mereka rasakan di tahun 2009. Untuk sampai ke sana, pertama-tama ada Inter yang harus mereka lewati pada Selasa (18/8) mendatang.
Skuad asuhan Antonio Conte itu lebih difavoritkan sebagai juara, bersama dengan Manchester United di bagan sebelah. Meski begitu, Castro tak minder.
Ia yakin kekuatan timnya juga tak bisa diremehkan. Bahkan para staf pelatih asal Portugal itu sudah mulai menganalisis permainan Romelu Lukaku dkk.
"(Inter adalah) tim yang kuat dan sangat terorganisir," kata Castro mengenai Inter seusai laga melawan Basel, seperti dikutip situs resmi Shakhtar.
"Mereka calon juara Liga Europa, sama seperti kami. Tim analisis kami sudah mulai mempelajari Inter. Besok (Rabu) kami akan berdiskusi lebih detail mengenai mereka. Setelah itu barulah saya bisa memberikan pandangan lebih jelas mengenai kekuatan dan kelemahan tim ini."
"Sekarang, yang terpenting adalah mengistirahatkan para pemain lalu menyiapkan mereka sebaik mungkin untuk laga selanjutnya," jelas Castro.
(adp/pur)
