De Gea Main, MU Malah Kalah

De Gea Main, MU Malah Kalah

Randy Prasatya - Sepakbola
Senin, 17 Agu 2020 13:05 WIB
COLOGNE, GERMANY - AUGUST 16: David De Gea of Manchester United looks dejected following his sides defeat in the UEFA Europa League Semi Final between Sevilla and Manchester United at RheinEnergieStadion on August 16, 2020 in Cologne, Germany. (Photo by Ina Fassbender/Pool via Getty Images)
Manchester United tersingkir di Liga Europa. (Foto: Getty Images/Pool)
Jakarta -

David De Gea menjadi starter saat Manchester United kalah dari Sevilla di Liga Europa. Padahal, pada ajang ini MU biasanya memainkan Sergio Romero.

Semifinal Liga Europa antara Sevilla vs Manchester United berlangsung di Stadion RheinEnergie, Senin (17/8/2020) dini hari WIB. Setan Merah kalah 1-2 sekaligus menjadi hat-trick kekalahan di semifinal musim ini pada semua ajang.

MU sebetulnya bisa unggul duluan di menit kesembilan lewat penalti Bruno Fernandes. Sevilla menyamakan skor 1-1 berkat gol Suso di menit ke-26. Setelah terus menekan sepanjang babak kedua, MU yang keasyikan menyerang malah kebobolan di menit ke-76 lewat Luuk De Jong.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di luar hasil pahit ini, ada pertanyaan terkait pilihan Ole Gunnar Solskjaer di bawah mistar MU. Romero, yang sudah main sembilan kali di Liga Europa musim ini, kok, malah dicadangkan? Sang manajer justru memilih De Gea untuk mengawal gawang MU.

Romero padahal punya catatan tujuh kali tidak kebobolan dan hanya kemasukan dua gol. Romero harus memungut bola di gawang saat melawan Club Brugge dan LASK.

ADVERTISEMENT

De Gea justru meraih catatan buruk saat bermain untuk MU di Liga Europa. Dari dua kali penampilannya, De Gea kebobolan dua kali dan cuma sekali clean sheet.

Dua gol yang bersarang ke gawang De Gea berasal dari Sevilla. Dari laga krusial itu, De Gea cuma bikin satu penyelamatan dari tiga tembakan ke gawang milik Sevilla.

Pada akhirnya, dalam kekalahan MU ini tidak ada blunder dari De Gea, meski mantan kiper Atletico Madrid tersebut kerap buat kesalahan di Premier League. Satu hal yang pasti, keputusan Solskjaer tak memainkan Romero menjadi pertanyaan.

Romero adalah kiper yang dipercaya Jose Mourinho saat MU menjadi juara Liga Europa 2016/17. Saat kiper asal Argentina itu tampil sebanyak 12 kali, The Red Devils tak pernah kalah. De Gea justru mengalami dua kekalahan dari tiga kesempatan bermain yang diberikan Mourinho.




(ran/cas)

Hide Ads