Barcelona akan bertemu Juventus di babak grup Liga Champions. Miralem Pjanic disiapkan menjadi informan Blaugrana untuk mengetahui kekuatan Bianconeri.
Barcelona dan Juventus tergabung dalam Grup G Liga Champions 2020. Dynamo Kiev dan Ferencvaros menjadi dua tim lain yang mengisi tempat di Grup G.
Secara teori, baik Barcelona dan Juventus menjadi unggulan untuk bisa lolos dari fase grup. Meski begitu, Los Cules berambisi untuk bisa mencapai babak 16 besar dengan status juara grup.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk bisa menjadi yang terbaik di Grup G, maka Barcelona harus mampu menaklukkan Juventus. Hal tersebut jelas tak mudah, terlebih Blaugrana secara statistik masih tertinggal dari Si Nyonya Tua.
Dari 13 pertemuan kedua tim, Juventus menang lima kali. Ada pun Barcelona meraih kemenangan empat kali dan empat laga lainnya berakhir imbang.
Ronald Koeman, pelatih Barcelona, telah menyiapkan strategi untuk mencari tahu kekuatan dan kelemahan Juventus. Miralem Pjanic diharapkannya mampu menjadi informan Los Cules.
Pjanic memang tahu betul seluk beluk internal Juventus, mengingat dirinya pernah bermain di sana selama empat tahun pada 2016-2020. Koeman mengandalkan gelandang 30 tahun itu untuk membeberkan segala informasi yang diketahuinya terkait Cristiano Ronaldo dkk.
![]() |
"Ini kompetisi yang sangat penting. Secara teori kami adalah yang terbaik di grup, tapi kami mesti membuktikannya," kata Koeman, dilansir dari Football Italia.
"Kami akan memulainya di kandang menghadapi Ferencvaros. Kami harus mempersiapkan dan menganalisis lawan kami dengan baik," imbuhnya.
"Juventus menunjukkan setiap tahunnya bahwa mereka memiliki tim yang kuat, dengan pengalaman dan pemain hebat seperti Cristiano Ronaldo. Kami memiliki Pjanic, yang dapat memberi kami lebih banyak informasi tentang mantan timnya," ujar Koeman yang menjadikan Miralem Pjanic sebagai informan andalan Barcelona menghadapi Juventus.
(bay/krs)