Ketemu Porto, Presiden Juventus Ledek Bonucci

Ketemu Porto, Presiden Juventus Ledek Bonucci

Randy Prasatya - Sepakbola
Selasa, 15 Des 2020 09:40 WIB
YEREVAN, ARMENIA - SEPTEMBER 05:  Leonardo Bonucci  of Italy celebrates the victory  and applauds supporters at the end of the UEFA Euro 2020 qualifier between Armenia and Italy at Republican Stadium after Vazgen Sargsyan on September 5, 2019 in Yerevan, Armenia.  (Photo by Claudio Villa/Getty Images)
Leonardo Bonucci diledek presiden Juventus. (Foto: Claudio Villa / Getty Images)
Jakarta -

Juventus bertemu Porto di babak 16 besar Liga Champions. Presiden Juventus, Andrea Agnelli, meledek Leonardo Bonucci karena hasil drawing ini.

Drawing Liga Champions babak 16 besar berlangsung di markas UEFA, Nyon, Swiss. Salah satu hasilnya mempertemukan Juventus dengan Porto. Bianconeri akan bertandang ke Porto lebih dulu pada 17 Februari 2021, lalu ganti menjamu tim Portugal itu pada 9 Maret.

Kedua tim terakhir saling bertemu di fase yang sama pada Liga Champions 2016/2017. Si Nyonya Tua menang 2-0 saat bertandang ke markas Porto di leg pertama dan menang 1-0 di Turin pada leg kedua.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Agnelli punya kenangan terkait melawan Porto di musim tersebut. Presiden Juventus itu mengenang momen Bonucci cuma bisa duduk di bangku Estadio do Dragao karena dihukum pelatih Massimiliano Allegri pada saat itu.

Bonucci bertengkar dengan Allegri saat Juventus mengalahkan Palermo 4-1 di Liga Italia. Keduanya terlibat perang mulut menjelang berakhirnya pertandingan.

ADVERTISEMENT

Bonucci juga didenda oleh Juventus akibat kejadian itu. Namun, denda bukan satu-satunya hukuman yang harus diterima oleh pemain belakang berusia 29 tahun itu, melainkan tetap sengaja dibawa dan menonton pertandingan dari tribune dengan menggunakan bangku tambahan.

"Ada candaan berbau sedikit takhayul, kami mengatakan harus segera menemukan bangku untuk Bonucci," kata Agnelli usai dianugerahi Presiden Eropa Terbaik di Golden Boy 2020, yang dikutip dari Football Italia.

Bonucci setelah itu diberi kesempatan bermain pada leg kedua. Juventus pada akhirnya melaju ke final Liga Champions di musim itu, namun gagal juara karena kalah 1-4 dari Real Madrid.

Musim itu sekaligus menjadi akhir perjalanan Bonucci di Juventus dan hengkang ke AC Milan karena ada isu ribu-ribut di ruang ganti saat final. Setelah semusim di Milan, Bonucci kemudian balik ke Juventus.

(ran/raw)

Hide Ads