Kegagalan Juventus di Liga Champions Bukan Salah Ronaldo Semata

Kegagalan Juventus di Liga Champions Bukan Salah Ronaldo Semata

Bayu Baskoro - Sepakbola
Rabu, 10 Mar 2021 18:45 WIB
Juventus Cristiano Ronaldo reacts during the Champions League, round of 16, second leg, soccer match between Juventus and Porto in Turin, Italy, Tuesday, March 9, 2021. (AP Photo/Luca Bruno)
Cristiano Ronaldo dijadikan kambing hitam kegagalan Juventus di Liga Champions. (Foto: AP/Luca Bruno)
Turin -

Cristiano Ronaldo menjadi kambing hitam atas kegagalan Juventus melangkah ke perempatfinal Liga Champions. Padahal, kesalahan tak hanya dilakukan CR7 semata.

Juventus dipastikan tersingkir dari ajang Liga Champions 2020/2021. Kepastian itu diperoleh menyusul hasil leg kedua 16 besar Liga Champions kontra Porto di Allianz Stadium, Rabu (10/3/2021) dini hari WIB.

Skuad asuhan Andrea Pirlo itu menutup laga dengan kemenangan 3-2 atas Porto. Hasil tersebut tidak cukup membawa Juventus lolos, lantaran Bianconeri kalah agresivitas gol tandang usai kalah 1-2 di leg pertama.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Cristiano Ronaldo menjadi salah satu pemain yang paling disorot usai duel Juventus vs Porto. Bintang 36 tahun tersebut dituding bertanggung jawab atas gol kedua Porto yang dicetak Sergio Oliveira dari tendangan bebas.

Ronaldo yang menjadi pagar betis bersama Alvaro Morata dan Adrien Rabiot, tidak berani menghadang bola sepakan Oliveira. Dia malah memunggungi Oliveira, sebelum bola meluncur di antara celah kakinya dan masuk ke gawang Juventus.

ADVERTISEMENT

Salah satu kecaman buat Ronaldo datang dari Fabio Capello. Legenda Juventus itu menilai CR7 melakukan kesalahan fatal sebagai pagar betis, yakni membalikkan badan supaya tidak digebok bola.

Pendapat berbeda justru dilontarkan mantan bintang Juventus, Alessandro Del Piero. Eks bintang Timnas Italia tersebut tak sepakat jika kesalahan Ronaldo itu menjadi dalang tunggal kegagalan Si Nyonya Tua.

Del Piero tak menampik fakta Cristiano Ronaldo tampil kurang oke di laga Juventus vs Porto. Namun, dia lebih menyoroti kegagalan Bianconeri mencetak banyak gol ketika unggul jumlah pemain.

Seperti diketahui, Porto bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-54. Hal itu disebabkan kartu kuning kedua Mehdi Taremi yang meluapkan emosinya dengan membuang bola.

"Cristiano tentu saja memiliki tanggung jawab. Dia tidak banyak membuat peluang dan dia menyia-nyiakan kemampuan sundulannya yang biasanya selalu menguntungkan," kata Del Piero, dikutip dari AS.

"Kendati demikian, ini bukan hanya kesalahan dia semata. Juve bermain melawan 10 pemain selama lebih dari satu jam loh," demikian kata Alessandro Del Piero.




(bay/aff)

Hide Ads