Ibrahimovic Sesalkan Satu Kesalahan yang Bikin Milan Didepak MU

Ibrahimovic Sesalkan Satu Kesalahan yang Bikin Milan Didepak MU

Rifqi Ardita Widianto - Sepakbola
Jumat, 19 Mar 2021 10:19 WIB
MILAN, ITALY - MARCH 18:  Zlatan Ibrahimovic of AC Milan jumps for the ball against Victor Lindelof of Manchester United during the UEFA Europa League Round of 16 Second Leg match between AC Milan and Manchester United at San Siro on March 18, 2021 in Milan, Italy. Sporting stadiums around Europe remain under strict restrictions due to the Coronavirus Pandemic as Government social distancing laws prohibit fans inside venues resulting in games being played behind closed doors. (Photo by Emilio Andreoli/Getty Images)
AC Milan tersingkir di babak 16 besar Liga Europa oleh Manchester United. (Foto: Getty Images/Emilio Andreoli)
Jakarta -

Zlatan Ibrahimovic merasa AC Milan tidak layak tersingkir dari Liga Europa. Rossoneri gagal karena sebuah kesalahan usai tampil apik di dua pertemuan.

AC Milan kalah 0-1 dari Manchester United di San Siro, Jumat (19/3/2021) dini hari WIB pada leg kedua babak 16 besar Liga Europa. Gol tunggal Paul Pogba memastikan MU lolos ke perempatfinal dengan agregat 2-1.

Banner Milan Vs MU di Liga Europa

Tuan rumah tampil dengan skuad cukup terbatas, menyusul absennya Rafael Leao, Ante Rebic, Alessio Romagnoli, Davide Calabria, dan Mario Mandzukic. Zlatan Ibrahimovic juga tak jadi starter dan memulai dari bangku cadangan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Samu Castillejo diplot sebagai false nine. Meski serba terbatas, Milan relatif mampu mendominasi MU. Kedua tim sama-sama punya empat peluang, tapi Milan tampak lebih prospektif saat menyerang.

Hanya saja Manchester United bisa memanfaatkan salah satunya untuk jadi gol, dan itu juga tak lepas dari kesalahan pertahanan Milan. Soualiho Meite gagal menyapu bola di kotak penalti hingga dimanfaatkan Paul Pogba jadi gol.

ADVERTISEMENT

"Ada kekecewaan besar, karena kami tampil baik dalam dua leg, kami membuat satu kesalahan dan kebobolan satu gol ini. Kami seharusnya lebih memaksimalkan peluang-peluang kami," ungkap Zlatan Ibrahimovic kepada Sky Sport Italia dikutip Football Italia.

"Kami tidak layak tersingkir, tapi beginilah sepakbola. Anda belajar dari momen-momen negatif dan memakainya untuk tumbuh. Kami bergerak maju dan musim belumlah selesai."

"Kami harus bangkit dengan lebih kuat di Serie A, belajar dari kesalahan-kesalahan kami dan terus berkembang. Saya ingin bermain untuk memenangi sesuatu, kami di posisi dua, dan harus terus seperti ini untuk mencoba memenangi Scudetto," imbuh penyerang gaek berusia 39 tahun ini.

(raw/krs)

Hide Ads