Paris Saint-Germain vs Manchester City menyajikan duel adu taktik antara Mauricio Pochettino dengan Pep Guardiola. Keduanya merupakan murid dari Marcelo Bielsa.
PSG akan menjamu Man City di Parc des Princes pada laga leg pertama semifinal Liga Champions, Kamis (29/4/2021) dini hari WIB. Laga ini akan kembali mempertemukan Mauricio Pochettino dengan Pep Guardiola.
Pochettino saat ini menangani PSG usai mengisi posisi yang ditinggalkan Thomas Tuchel pada Januari lalu. Sementara, Guardiola masih awet menakhodai The Citizens.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pochettino jelas sudah tahu betul kemampuan Guardiola dalam meracik taktik. Pria 50 tahun ini adalah sosok yang paling sering dihadapi Pochettino sepanjang karier kepelatihannya.
Dikutip dari Transfermarkt, Pochettino sudah menjalani 18 laga berduel taktik dengan Guardiola. Pertemuan keduanya dimulai sejak Derby Catalunya saat Pochettino menukangi Espanyol sedangkan Guardiola membesut Barcelona .Persaingan keduanya berlanjut ke Liga Inggris, kala Pochettino pindah ke Tottenham Hotspur dan Guardiola ke Man City.
Selain itu, keduanya juga merupakan murid dari manajer Leeds United, Marcelo Bielsa. Bielsa merupakan sosok yang menemukan bakat dari Pochettino di usia 13 tahun saat masih di Newell's Old Boy.
Sementara, Guardiola begitu mengidolai Bielsa. Saat bermain di klub Meksiko, Dorados, pada medio 2005-2006, Guardiola rela terbang ke Argentina demi berguru ke pria berjuluk El Loco ini. Pengaruh Bielsa membuat Pochettino dan Guardiola sama-sama mengusung permainan menyerang.
Namun jika menilik dari catatan pertemuan keduanya, Guardiola unggul jauh dari Pochettino. Guardiola kerap menjadi mimpi buruk pelatih 49 tahun ini.
Pochettino hanya tiga kali meraih kemenangan saat berjumpa dengan Guardiola. Lima laga berakhir imbang sedangkan 10 laga sisanya menjadi milik manajer asal Spanyol ini.
Pochettino kini jelas punya misi untuk memperbaiki rekornya kala berhadapan dengan Guardiola saat PSG bersua dengan Man City nanti. Mampu pria asal Argentina ini melakukannya?
Baca juga: Kebahagiaan Berlipat Guardiola |