.webp)
Tottenham Hotspur di peringkat ketiga Grup G Europa Conference League usai ditumbangkan Vitesse. Namun, Nuno Espirito Santo yakin timnya bisa ke fase gugur.
Tottenham Hotspur tumbang 0-1 saat bertandang ke markas Vittese, Gelredome, pada laga Grup G Europa Conference League. Gol tunggal kemenangan tuan rumah lahir dari Maximilian Wittek di menit ke-78.
Di laga ini, The Lilywhites memang dibuat kerepotan oleh Vitesse. Tottenham memang unggul dalam penguasaan bola yaitu 53 persen dibanding dengan 47 persen milik Vitesse.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun dalam urusan menciptakan peluang Vitesse jauh lebih baik. Mereka membuat 15 tembakan dengan empat mengarah ke gawang. Sementara, Tottenham hanya bikin enam percobaan dengan hanya satu yang on target.
Manajer Tottenham, Nuno Espirito Santo mengakui bahwa ini adalah laga yang sulit untuk tim anak asuhannya. Pria asal Portugal ini juga kecewa Tottenham tak memberi perlawanan dengan cukup baik.
"Itu adalah pertandingan yang sulit melawan tim yang bagus. Ada beberapa momen di mana kami melakukannya dengan baik tetapi kami belajar beberapa detail," ujar Nuno dikutip dari situs resmi UEFA.
Dalam serangan kami bisa berbuat lebih banyak dan kami harusnya bisa menyelesaikannya. Kami memiliki situasi yang baik bisa melakukannya dengan baik."
Kekalahan ini membuat Tottenham saat ini berada di peringkat ketiga Grup C dengan empat angka. Mereka di bawah Vitesse di posisi kedua dan Rennes di puncak klasemen dengan enam dan tujuh poin.
Meski begitu, Nuno tetap optimis Tottenham bisa melaju ke fase gugur. Keyakinan Nuno ini didasari karena dua laga sisa Spurs bakal dimainkan di kandang.
"Europa Conference League selalu ada saat-saat sulit. Kami punya dua pertandingan kandang yang saya benar-benar yakin dapat membantu kami lolos dari grup," ungkap Nuno menambahkan.
(pur/nds)
