.webp)
Jika mau membuka peluang juara grup, Chelsea mesti mengalahkan Juventus nanti malam. Namun, pelatih Chelsea Thomas Tuchel menegaskan, kelolosan hal terpenting.
Chelsea akan menjamu Juventus di Stamford Bridge dalam matchday 5 Liga Champions, Rabu (24/11/2021) dinihari WIB. Saat ini si Biru bertengger di peringkat kedua klasemen Grup H dengan sembilan poin, tiga poin di bawah Juve.
Bianconeri sudah dipastikan lolos ke fase knockout, sedangkan Chelsea akan menyusul jika minimal meraih hasil seri atau Zenit (tiga poin) gagal mengalahkan Malmoe. Akan tetapi, seandainya Chelsea hanya membawa pulang satu angka maka mereka dipastikan akan finis sebagai runner-up grup.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pasalnya, apabila pada akhirnya dua tim teratas memiliki angka yang sama Chelsea akan kalah head to head dengan si Nyonya Besar. Menyusul kekalahan 0-1 di Allianz Stadium pada matchday kedua.
Finis kedua grup akan menjadi situasi kurang menguntungkan bagi Chelsea. Soalnya di babak 16 besar, tim-tim runner-up grup akan berhadapan dengan para juara grup, yang secara teori lebih sulit.
Chelsea akan mencoba membalas dendam kepada Juventus. Namun, kalau situasinya tidak memungkinkan Chelsea akan puas dengan hasil minimal demi kelolosan.
"Yang pertama dan utama, kami melakukan apa yang harus dilakukan. Ketika kami bermain sepakbola, kami mencoba memenangi pertandingan-pertandingannya. Inilah yang kami lakukan dan ini tidak akan berubah," ujar Tuchel di Mirror.
"Oke, di akhir pertandingan jika skornya seri kami mungkin tidak akan membiarkan Edou Mendy untuk pergi ke kotak penalti lawan ketika kami mendapatkan sepak pojok di akhir pertandingan karena kami tidak akan mempertaruhkan kelolosan kami untuk mengejar kemenangan jika situasinya seperti itu," sambung mantan pelatih Borussia Dortmund dan Paris St. Germain ini.
"Sampai saat ini kami akan mengupayakan segalanya untuk memenangi pertandingannya dan memiliki peluang juara grup. Untuk itu kami harus memenangi pertandingan," imbuh Tuchel.
