Liverpool menutup fase grup Liga Champions 2021/2022 dengan hasil sempurna. Lebih manis lagi, para pemain pelapis yang membawa mereka sapu bersih.
Liverpool menutup fase grup dengan kemenangan 2-1 di markas AC Milan, Rabu (8/12/2021) dini hari WIB tadi. Tertinggal duluan akibat gol Fikayo Tomori, 'Si Merah' membalikkan kedudukan lewat Mohamed Salah dan Divock Origi.
Dengan hasil ini, Liverpool sempurna di babak grup dengan 18 poin dari enam pertandingan. Sebuah pencapaian yang bisa dibilang cukup istimewa mengingat mereka tergabung di grup sulit berisi Atletico Madrid, AC Milan, dan Porto.
Buat Manajer Liverpool Juergen Klopp, kemenangan atas AC Milan malam tadi terasa lebih manis karena dipetik bukan dengan susunan tim terbaik. Ia melakukan rotasi dan memainkan sejumlah pelapis sebagai starter, seperti Divock Origi, Takumi Minamino, Tyler Morton, Alex Oxlade-Chamberlain, Kostas Tsimikas, Nat Phillips, dan Neco Williams.
Bahkan Liverpool mendominasi dengan 21 tembakan berbanding delapan milik tuan rumah, Milan. Liverpool punya tujuh peluang on target sementara Milan hanya tiga.
"Saya sangat bangga. Terutama karena ini pertandingan keenam. Kami memilih susunan pemain ini karena ingin memenangi pertandingan. Kami butuh tenaga segar," kata Juergen Klopp dikutip BBC.
"Kami butuh hasrat untuk menang di pertandingan ini, yang mana sulit di jadwal padat semacam ini untuk selalu membara menuju laga berikutnya. Saya tak bisa lebih bangga lagi dengan yang dilakukan anak-anak malam ini. Saya sangat senang."
"Performanya luar biasa. Mencatatkan 21 tembakan, begitu banyak situasi di mana kami bermain luar biasa baik dan bertahan dengan penuh tekad dan rapi," imbuh pria Jerman tersebut.
Simak Video "Video: Ribut-ribut Usai AC Milan Tersingkir dari Liga Champions"
(raw/mrp)