Duel Real Madrid vs Chelsea memasuki babak perpanjangan waktu 2x15 menit. Ini setelah The Blues memimpin 3-1 di waktu normal.
Chelsea yang butuh kemenangan dengan selisih tiga gol bermain menyerang sejak menit awal. Mereka menekan pertahanan Madrid dan memaksa bola lebih banyak dimainkan di pertahanan sendiri.
Timo Werner, Mason Mount, dan Kai Havertz aktif mengganggu para pemain Madrid saat sedang memegang bola. Madrid yang banyak ditekan coba mengancam lewat free kick Karim Benzema di menit ke-11 tapi masih melayang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Semenit kemudian giliran Havertz punya kans untuk bikin gol tapi sepakannya membentur Dani Carvajal dan cuma melebar. Dari sana lahir sepak pojok yang dieksekusi Mount dan ditanduk Antonio Ruediger, meski bola melayang.
Chelsea membuka skor di menit ke-15 sekaligus menghidupkan asa untuk lolos ke semifinal. Werner memberikan bola terobosan kepada Mount yang berlari menuju tengah kotak penalti Madrid.
Meski dikawal dua pemain, Mount dengan dingin melepaskan sepakan ke sisi kiri tanpa bisa dihalau Courtois. Agrega sementara masih 3-2 untuk keunggulan Madrid.
Gol itu membuat Chelsea makin bernafsu menyerang Madrid untuk mencari gol tambahan. Mount mengancam di menit ke-18 lewat sepakan dari jarak 25 yard yang memaksa Courtois susah payah menepisnya.
Madrid berupaya mengejar ketertinggalan, tapi Benzema dan Vinicius Junior di depan kesulitan mendapatkan bola matang dari lini tengah.
Satu kans didapat oleh Casemiro di depan kotak penalti, tapi tembakannya melayang jauh di atas mistar. Chelsea mendapat dua peluang di 10 menit terakhir dari Antonio Ruediger, semuanya masih belum menemui sasaran.
Hingga babak pertama berakhir, Chelsea tetap memimpin 1-0 atas Real Madrid.
Memasuki babak kedua, Chelsea masih tampil agresif dan tak memberikan ruang untuk Madrid bergerak. Mereka bahkan menggandakan keunggulan di menit ke-51 dari situasi sepak pojok.
Mount mengirimkan bola korner yang mencapai Ruediger dan disundul ke tiang jauh tanpa bisa ditepis Courtois. Agregat kini sama kuat 3-3 dan membuat laga makin memanas.
Madrid coba mengejar ketertinggalan lewat upaya Kroos pada menit ke-56. Kroos melepaskan sepakan bebas yang bisa ditepis Mendy.
Chelsea sempat mencetak gol yang membuat mereka unggul 3-0 di menit ke-63 lewat Marcos Alonso, yang mengecoh dua pemain Madrid di kotak penalti sebelum melepas sepakan ke tiang jauh.
Tapi, VAR menganulir gol tersebut karena Alonso lebih dulu handball saat menerima umpan rekannya.
Benzema tiga menit kemudian punya kans untuk bikin gol lewat tandukan meneruskan umpan Mendy, tapi bola mengenai mistar.
Chelsea comeback! Gol ketiga bisa dibuat tim tamu pada menit ke-75 sekaligus membuat agregat 4-3 untuk mereka. Kovacic melihat celah di pertahanan Madrid dan memberikan umpan terobosan kepada Timo Werner.
Werner bebas masuk untuk mengecoh Casemiro dan Carvajal, sebelum menembak ke gawang. Bola sebenarnya sempat ditepis Courtois tapi tetap bergulir masuk.
Madrid belum menyerah dan membuat agregat 4-4 pada menit ke-80 lewat Rodrygo yang menyontek umpan lambung Modric. Rodrygo yang lolos dari kawalan Thiago Silva mampu menjebol gawang Mendy.
Skor 3-1 untuk keunggulan Chelsea bertahan hingga 90 menit berakhir dan duel harus dilanjutkan ke extra time 2x15 menit.
Susunan pemain
Real Madrid: Thibaut Courtois; Dani Carvajal, Nacho Fernandez (Lucas Vazquez 88'), David Alaba, Ferland Mendy (Marcelo 78'); Toni Kroos (Eduardo Camavinga 73'), Luka Modric, Casemiro (Rodrygo 78'); Federico Valverde, Karim Benzema, Vinicius Junior.
Chelsea: Edouard Mendy; Reece James, Thiago Silva, Antonio Rudiger, Marcos Alonso; Mateo Kovacic, Ruben Loftus-Cheek, N'Golo Kante; Mason Mount, Kai Havertz, Timo Werner (Christian Pulisic 83').