Real Madrid akan menghadapi Liverpool di final Liga Champions. Gareth Bale diharapkan bisa memberikan kado terakhir untuk El Real sebelum pergi.
Bale dipastikan akan cabut dari Madrid begitu kontraknya habis 1 Juli. Ini sekaligus mengakhiri dua tahun yang tak menyenangkan untuk Bale ketika dia terpinggirkan dari tim utama Madrid.
Tak cuma jarang bermain, Bale juga dicaci oleh fans Madrid karena dinilai tidak mengutamakan tim. Sempat dipinjamkan ke Tottenham Hotspur musim lalu, karier Bale musim ini tak banyak berubah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bale cuma bermain tujuh kali di seluruh kompetisi dengan torehan satu gol! Penampilan terakhirnya di LaLiga adalah saat Madrid mengalahkan Getafe 2-0. Dia bahkan tidak ada di stadion saat Madrid memastikan gelar juara LaLiga musim ini.
Dengan segala hal buruk yang dialaminya musim ini, Bale masih berpeluang mengakhiri musim dengan manis. Madrid punya satu laga tersisa musim ini, yakni menghadapi Liverpool di final Liga Champions, Minggu (29/5/2022) dini hari WIB besok.
Itu adalah kesempatan terakhir Bale menegaskan namanya sebagai salah satu legenda Madrid. Apalagi Bale pernah jadi mimpi buruk Liverpool saat mencetak dua gol di final 2018, di mana Madrid menang 3-1 sekaligus meraih trofi ke-13.
Menurut kabar terakhir, Bale sudah berlatih dan kondisinya fit, setelah dikabarkan mengalami cedera ringan. Bale sepanjang kariernya di Madrid sudah meraih empat trofi Liga Champions.
"Gareth adalah pria yang dicintai di klub ini, dari staf pelatih sampai rekan setim," ujar asisten pelatih Real Madrid Davide Ancelotti di BBC Sport.
"Dia memang bergulat dengan cedera musim ini, tapi kami senang dia bisa bermain di final," sambungnya.
"Dia sudah memberikan banyak trofi untuk Real Madrid dan berkesempatan memberikan trofi lagi untuk klub."
"Bale sudah mencatatkan sejarah di klub ini, karena setiap Anda melihat foto Real Madrid dan trofi juara, maka ada Gareth di sana. Tentu saja dia akan selalu dikenang."